Jakarta, MINA – Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia menyampaikan, sebanyak 241.345 orang di Jakarta telah disuntik vaksin pada Sabtu (28/8).
Dwi menyebut, jumlah tersebut terdiri dari pnerima vaksin dosis pertama dan dosis kedua.
“Jumlah penerima vaksin pada dosis pertama hari ini sebanyak 68.403 orang dan dosis kedua sebanyak 172.942 orang,” jelas Dwi di Jakarta, Sabtu (28/8).
Dwi menambahkan, total dosis pertama saat ini sebanyak 9.622.701 orang (107,6%) dan dosis kedua 5.490.891 orang (61,4%).
Baca Juga: MUI Tekankan Operasi Kelamin Tidak Mengubah Status Gender dalam Agama
Dwi menjelaskan, capaian vaksinasi untuk anak usia 12-17 tahun pada dosis pertama telah dilakukan sebanyak 80,8% dan untuk dosis 2 sebanyak 52,9%.
Warga usia 18-59 tahun pada dosis pertama telah dilakukan sebanyak 114,1% dan dosis kedua sebanyak 60,9%.
Kemudian, pada kelompok lansia, dosis pertama sebanyak 86,6% dan dosis kedua 74,2%.
Sementara untuk vaksinasi gotong royong, dosis pertama telah diberikan kepada 196.845 orang dan dosis kedua 154.603 orang.
Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa
Selain itu, Dwi juga mencatat, sebanyak 12.187 orang dites PCR dengan hasil 468 positif dan 11.719 negatif.
“Jumlah kasus Konfirmasi secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 849.369 kasus dengan persentase kasus positif sepekan terakhir sebesar 5,3% dan secara total sebesar 14,8%,” ujar Dwi.
Dari jumlah total kasus positif tersebut, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 828.125 (97,5%) dan total orang meninggal dunia 13.242 (1,6%).
Adapun jumlah kasus aktif di Jakarta naik sejumlah 7 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 8.002 orang. (R/SR
Baca Juga: Syeikh Palestina: Membuat Zionis Malu Adalah Cara Efektif Mengalahkan Mereka
Mi’raj News Agency (MINA)