Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Update COVID-19: Jumlah Kasus di Beberapa Provinsi Turun

Rana Setiawan - Jumat, 4 Maret 2022 - 16:56 WIB

Jumat, 4 Maret 2022 - 16:56 WIB

7 Views

Jakarta, MINA – Situasi penanganan COVID-19 secara nasional terus mengalami perbaikan. Terdapat 15 provinsi yang mengalami penurunan kasus harian dan delapan provinsi yang mengalami pelandaian.

Dalam rilis Kemenkes yang dikutip MINA, Jumat (4/3), sebelumnya pada akhir Februari 2022 diumumkan ada 14 provinsi yang mengalami penurunan kasus dan tujuh provinsi yang mengalami pelandaian.

Sulawesi Selatan menjadi provinsi terbaru yang mencatat konsistensi penurunan kasus pada Rabu (2/3), ditambah 14 provinsi lainnya yang lebih dahulu masuk fase tersebut akhir Februari lalu. Sedangkan Maluku Utara menjadi provinsi terbaru yang masuk daftar pelandaian kasus bersama dengan tujuh provinsi yang masuk fase tersebut beberapa waktu lalu.

“Setelah menunjukkan tren perbaikan yang cukup signifikan di akhir Februari lalu, pemerintah optimis akan terus mengendalikan pandemi dan berusaha menahan agar laju kasus tidak melonjak lebih tinggi lagi, terutama agar tidak membebani sistem layanan kesehatan,” kata dr. Siti Nadia Tarmizi M.Epid., Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kemenkes.

Baca Juga: [BEDAH BERITA MINA] ICC Perintahkan Tangkap Netanyahu dan Gallant, Akankah Terjadi?

Dengan perbaikan tersebut, hingga Kamis (3/3), tren jumlah pasien dirawat di rumah sakit juga terus mengalami penurunan menjadi 32%, turun dari hari sebelumnya yang sempat di posisi 33%. Selain itu, rata-rata tujuh hari terakhir, positivity rate nasional mengalami penurunan menjadi 16,3% minggu ini dibandingkan minggu sebelumnya yang sempat tercatat di 18,2%.

Pada Kamis kemarin, angka kasus konfirmasi secara nasional kembali bisa ditekan ke angka 37.259, setelah sebelumnya sempat naik ke angka 40.920 (2/3).

Kemudian angka kesembuhan pasien per hari juga masih terjaga di level 42.193 (3/3), sedikit berubah dari hari sebelumnya yang sempat mencapai 42.935 (2/3).

Catatan lainnya adalah angka kematian yang juga kembali bisa ditekan ke angka 232 (3/3) dari hari sebelumnya yang sempat mencapai 376 (2/3).

Baca Juga: Cuaca Jakarta Berawan Tebal Jumat Ini, Sebagian Hujan

“Upaya paling efektif saat ini untuk mencegah lebih banyak lagi kesakitan dan risiko kematian akibat terinfeksi COVID-19 adalah melalui vaksinasi lengkap diikuti dengan vaksinasi booster. Cakupan vaksinasi lengkap yang luas, ditambah pemberian booster sangat bermanfaat tidak hanya untuk individu tapi komunitas yang luas,” kata dr. Nadia.

Vaksinasi secara ilmiah terbukti mampu menekan risiko terburuk dari infeksi COVID-19. Sementara itu, data-data yang saat ini diteliti Kemenkes menunjukkan 69% dari 5.013 pasien COVID-19 yang meninggal, belum mendapat vaksinasi lengkap. Hal ini diperburuk juga oleh kondisi komorbid dan lanjut usia.

“Pemerintah sangat menganjurkan untuk terus disiplin menjalankan protokol kesehatan serta melindungi diri melalui vaksinasi terutama bagi lanjut usia dan memiliki komorbid,” pungkas dr. Nadia.(R/R1/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Kemenag Kerahkan 50 Ribu Penyuluh Agama untuk Cegah Judi Online

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Amerika
Indonesia
Indonesia