Ramallah, MINA – Menteri Kesehatan Palestina, Mai Alkaila memaparkan perkembangan Covid-19 di Palestina per 5 Januari 2021, sebanyak 20 orang dinyatakan meninggal, sebanyak 1.804 dinyatakan dalam proses pemulihan dan sebanyak 1.191 orang baru dinyatakan positit Covid-19.
Ia mengatakan dalam laporan hariannya tentang virus Corona di Palestina bahwa sembilan orang telah meninggal di Tepi Barat, enam di Jalur Gaza, dan lima di Yerusalem Timur yang tercatat selama dua hari, demikian WAFA melaporkan, Selasa (5/1).
Jalur Gaza memiliki 396 kasus baru dan 866 pemulihan, sementara Yerusalem Timur memiliki 250 kasus baru dan 255 pemulihan.
Kemudian, Tepi Barat memiliki 545 kasus virus korona baru, sebagian besar di distrik Ramallah dengan 138 kasus baru, diikuti oleh Nablus dengan 70 kasus, Hebron 69, Jenin 65, Tulkarm 52, dan Bethlehem 39. Sebanyak 683 pasien telah pulih di Bank Barat.
Baca Juga: Banyak Tentara Israel Kena Mental Akibat Agresi Berkepanjangan di Gaza
Alkaila mengatakan, 113 pasien sedang dalam perawatan intensif, 27 di antaranya menggunakan ventilator.
Ia juga menjelaskan, angka kesembuhan sejak dimulainya pandemi di Palestina pada Maret adalah 87,5 persen, sedangkan kasus aktif mencapai 11,5 persen, dan angka kematian 1 persen. (T/SR/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Dipimpin Ekstremis Ben-Gvir, Ribuan Pemukim Yahudi Serbu Masjid Ibrahimi
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur