Cileungsi, Kabupaten Bogor, MINA – Dai Pesantren Al-Fatah, Ustaz Iman Sulaiman mengatakan, bahwa berdakwah perlu sabar dan istiqomah untuk terus menyampaikan kebenaran risalah Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam.
“Begitu pun hidup dalam berjamaah harus menyampaikan sejelas-jelasnya, tidak setengah-setengah, jangan ikuti dengan keraguan di hati kita, jangan sampai ada,” kata Ustaz Iman dalam tausiyah Shalat Subuh di Masjid At-Taqwa, Cileungsi, Bogor, Rabu (20/7).
Ustaz Iman juga mengatakan, seorang da’i dalam menyampaikan dakwah harus ikhlas tanpa meminta imbalan kecuali berharap keridhaan dan pahala Allah Subhanallah Wa Ta’ala.
“Berharap hanya kepada Allah yang merujuk pada sikap cinta dan takut. Segala sesuatu atas dirinya adalah untuk Allah, bahkan hati merasa diawasi Allah,” ujar ustaz Iman.
Baca Juga: Tertib dan Terpimpin
Ia menuturkan, seperti yang lakukan Nabi Nuh Alaihi Salam kepada kaumnya ketika beliau membuat kapal atas perintah Allah, dan banyak kaumnya yang menolak risalah Allah Ta’ala.
“Semoga kita termasuk golongan orang-orang yang bertaqwa, sebagaimana Allah janjikan dalam surah Ali Imran, sebab Allah akan mewariskan surga yang seluas langit dan bumi, diperuntukkan bagi orang-orang yang bertaqwa,” katanya. (R/R4/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: [Hadits Arbain ke-7] Agama itu Nasihat