Gaza, MINA – Beberapa video yang beredar di media sosial menunjukkan demonstran Palestina yang tidak bersenjata ditembak oleh para sniper Israel, termasuk sejumlah demonstran yang sedang melakukan Shalat Ashar, Jumat (30/3).
Dalam salah satu video, seorang demonstran yang diidentifikasi oleh kerabatnya bernama Abdelfattah Abdelnabi (19), ditembak di bagian belakang tubuhnyanya saat berlari menjauhi perbatasan yang memisahkan Jalur Gaza dan Israel.
Saat Abdelnabi berlari membawa sebuah ban, satu tembakan keras keluar dan membuat jia atuh tersungkur ke tanah setelah peluru mengenainya.
Menurut Kementerian Kesehatan Palestina, Abdelnabi meninggal karena luka-lukanya, demikian Al Jazeera melaporkan yang dikutip MINA, Ahad (1/4).
Baca Juga: Kabinet Keamanan Israel Setujui Genjatan Senjata dengan Hamas
Israel mengerahkan lebih dari 100 penembak jitu ke perbatasan untuk menghadapi demonstrasi yang direncanakan, menurut media Israel. Warga Palestina mengadakan demo untuk memperingati Hari Tanah Palestina yang dirampas secara besar-besaran oleh Israel.
Dalam video lain, seorang pria Palestina ditembak di kaki kanannya, ketika dia menjadi makmum Shalat Ashar bersama sejumlah pria lainnya di lokasi demonstrasi.
Kelompok Muslim yang sedang shalat terpaksa menghentikan ibadahnya lalu segera mencari perlindungan.
Dalam video ketiga, seorang gadis Gaza yang tidak bersenjata ditembak ketika ia melambaikan bendera Palestina di dekat perbatasan. Tidak jelas luka apa yang dideritanya. (T/RI-1/P1)
Baca Juga: WHO: Butuh $10 Miliar untuk Bangun Kembali Sistem Kesehatan Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Sekitar 60.000 Jamaah Shalat Jumat di Masjidil Aqsa