Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Vietnam Adopsi Program Literasi Keagamaan Indonesia untuk Calon Pemimpin

Widi Kusnadi Editor : Rudi Hendrik - 36 detik yang lalu

36 detik yang lalu

0 Views

Ilustrasi tiga bendera Vietnam. (Gambar: Freepik)

Jakarta, MINA – Pemerintah Vietnam melalui Institut Etnisitas dan Agama di bawah Akademi Nasional Politik Ho Chi Minh, bekerja sama dengan Institut Leimena, menggelar pelatihan Literasi Keagamaan Lintas Budaya (LKLB) bagi para calon pemimpin negara tersebut.

Pelatihan ini merupakan upaya Vietnam mengadopsi pengalaman Indonesia dalam program LKLB, yang telah diikuti lebih dari 10.000 peserta, termasuk guru, pendidik, dan aparatur sipil negara (ASN). Program ini dinilai berhasil membangun pemahaman lintas agama serta kolaborasi dalam masyarakat yang majemuk. Antara melaporkan.

Bertemakan “Cross-Cultural Religious Literacy in Diversity Towards Building a Harmonious and Sustainable Society”, pelatihan berlangsung di Hanoi, Vietnam, pada 29 September hingga 1 Oktober 2025. Acara diikuti sekitar 50 pejabat dan akademisi dari Akademi Nasional Politik Ho Chi Minh.

Wakil Sekretaris Komite Partai Komunis sekaligus Wakil Direktur Akademi Nasional Politik Ho Chi Minh, Hoang Phuc Lam, mengatakan, LKLB menjadi bagian penting, apalagi digelar setelah hubungan Vietnam dan Indonesia pada 2025 ditingkatkan dari kemitraan strategis menjadi kemitraan strategis komprehensif.

Baca Juga: Jubir Pejuang Palestina Khalil al-Hayya Muncul Perdana di Publik, Sampaikan Pesan Perlawanan

“Ini adalah acara yang signifikan untuk merayakan ulang tahun ke-70 hubungan antara Vietnam dan Indonesia pada 30 Desember 2025. Acara ini mendapat perhatian besar dari akademisi, manajer, anggota fakultas, peneliti, dan tokoh terhormat dari kedua negara yang berbagi banyak kesamaan dalam hal budaya dan agama,” ujar Hoang Phuc Lam.

Pelatihan LKLB diharapkan dapat menjadi model bagi pengembangan kepemimpinan yang menghargai keberagaman serta memajukan pembangunan masyarakat yang harmonis dan berkelanjutan. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Indonesia Dorong Penguatan Kerja Sama Ekonomi dengan Kenya di Forum KNCCI

Rekomendasi untuk Anda