Tel Aviv, MINA – Wakil Presiden Senior di Amazon Web Services (AWS), Ruba Borno, baru-baru ini memicu kontroversi di kalangan penjajah Israel.
Borno dengan sengaja mengenakan kalung peta “Palestina dari sungai ke laut” dalam sebuah video promosi yang akan diadakan perusahaan tersebut.
Dalam video promosi tersebut, Borno mengundang para pemirsa untuk bergabung dalam acara teknologi yang akan berlangsung pada Desember di Las Vegas. Dikutip dari Quds Press, Selasa (15/10)
Pesan kalung itu jelas, “Palestina dari sungai ke laut,” frasa yang secara luas dianggap antisemit oleh penjajah dan sebuah seruan untuk menghancurkan Israel.
Baca Juga: Pejuang Palestina Berhasil Usir Tentara Israel di Nablus
Pilihan Borno telah memicu kemarahan, terutama karena hal itu terjadi setelah penculikan Troponov.
Troponov, seorang insinyur perangkat keras Israel di Amazon, disandera oleh Hamas dan merupakan salah satu dari 101 sandera yang masih ditahan oleh Hamas.
Amazon menanggapi publikasi video tersebut dengan segera menghapusnya. Sebuah pernyataan tertulis:
”Kekerasan dan hilangnya nyawa yang terjadi setiap hari di Timur Tengah sangat tragis, dan di Amazon, hati dan pikiran kami bersama setiap orang atau komunitas yang terkena dampaknya. Pimpinan kami tetap melakukan kontak rutin dengan tim kami yang berbasis di wilayah tersebut untuk menawarkan dukungan kami. Rekaman video tersebut tidak dimaksudkan sebagai pernyataan politik, tetapi kami telah menghapus video tersebut.” []
Baca Juga: Ratusan Ribu Warga Spanyol Protes Penanganan Banjir oleh Pemerintah
Mi’raj News Agency (MINA)