Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wali Kota Solo: Masjid MBZ Harus Dikelola Secara Profesional

Rendi Setiawan - Sabtu, 13 Agustus 2022 - 09:01 WIB

Sabtu, 13 Agustus 2022 - 09:01 WIB

43 Views

Solo, MINA — Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming mengatakan, pengelolaan Masjid Muhammad Bin Zayed (MBZ) Solo ketika sudah diresmikan harus diperhatikan. Menurut dia, masjid yang dikelola secara profesional akan membuatnya lebih tertata rapi.

“Kalau saya berpikir gini, ketuanya dari ulama, lalu, mohon maaf Pak Direktur, kalau boleh, wakilnya dari profesional yang memahami manajemen pengelolaan,” ujar Gibran dalam pertemuan dengan Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag, Adib di Balai Kota Solo, Jumat (12/8).

Gibran mengaku khawatir masjid semegah dan seindah Masjid MBZ itu tidak terawat hanya karena salah dalam pengelolaan. Menurutnya, memperhatikan tata kelola masjid yang merupakan hibah dari Uni Emirat Arab ini wajib diperhatikan.

“Kita dikasih masjid semegah ini kalau tidak dikelola secara profesional, saya takutnya nanti satu atau dua tahun sudah kumuh. Jujur saya takut sekali, Pak Direktur,” kata putra sulung Presiden Joko Widodo ini.

Baca Juga: Tausiyah Kebangsaan, Prof Miftah Faridh: Al-Qur’an Hadits Kunci Hadapi Segala Fitnah Akhir Zaman

Gibran mengatakan, pihaknya tidak mau asal-asalan dalam mengelola Masjid MBZ. Menurut dia, Masjid MBZ menjadi salah satu lokasi yang patut dijaga tata kelola dan kebersihannya.

“Saya sangat berhati-hati dalam pengelolaan masjid ini. Saya berpikir wakilnya dari orang profesional yang memahami maintenance, test control hal-hal di masjid. Apalagi saya lihat operasionalnya tinggi sekali, listriknya berapa dalam sebulan, belum lagi interiornya saya lihat super mahal,” katanya.

Karenanya, Gibran berharap pengelolaan Masjid MBZ diberikan kepada profesional perlu menjadi pertimbangkan. “Syukur-syukur nanti tidak hanya Masjid MBZ saja, tapi juga Solo Islamic Center juga demikian, biar tampak lebih cantik,” katanya.

Hadir pada pertemuan terbatas itu, Koordinator Fungsi Kepustakaan Islam Ditjen Bimas Islam Kemenag Abdullah Alkholis bersama para Subkoordinator pada Subdit Kepustakaan Islam. Hadir pula Kepala Kankemenag Kota Solo, Hidayat Maskur. (L/R2/P2)

Baca Juga: Pembukaan Silaknas ICMI, Prof Arif Satria: Kita Berfokus pada Ketahanan Pangan

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda