Jakarta, MINA – Pengurus Besar (PB) Wanita Al-Irsyad menyerukan umat Islam untuk memboikot produk-produk yang terafiliasi dengan Israel.
Sekretaris Jenderal PB Wanita Al-Irsyad, dr. Djamilah Haidar Bahasoean menyampaikan, boikot produk Israel merupakan wujud dukungan terhadap rakyat Palestina, terlebih saat ini Israel semakin berani menyerang warga Palestina di Rafah.
“Kami terus menyuarakan kepada masyarakat untuk tidak membeli produk-produk Israel,” ujar dr. Djamilah ketika ditemui di sela acara Haflatul Ied PB Wanita Al-Irsyad bertema: Memperkuat Ukhuwah, Bangun Kebersamaan, Raih Kemenangan di Jakarta, Kamis (9/5).
“Tidak ada jalan lain bagi kita, hanya itu yang bisa kita lakukan, karena tidak mungkin terjun langsung ke sana. Selain doa, ya itu yang bisa kita lakukan,” tambahnya.
Baca Juga: Ulama Palestina: Ujian Pertama untuk Bebaskan Al-Aqsa adalah Subuh Berjamaah
Menurutnya, Pimpinan PB Wanita Al-Irsyad selalu mengirimkan video-video singkat berupa ajakan untuk memboikot produk-produk Israel.
“Bahkan, setiap ada pertemuan baik internal maupun pertemuan dengan pihak luar, pasti ada kata-kata atau pesan yang disampaikan untuk memboikot produk-produk Israel,” katanya.
Dia mengungkapkan, PB Wanita Al-Irsyad juga menggalangan dukungan berupa bantuan dana dari masyarakat Indonesia untuk disalurkan kepada rakyat Palestina.
“Selama kejadian di Palestina, kita melakukan penggalangan donasi yang disalurkan melalui salah satu ormas wanita Indonesia yaitu Adara Relief Internasional. Alhamdulillah sudah terkirim hampir Rp2 miliar,” katanya.[]
Baca Juga: UAR Korwil NTT Ikuti Pelatihan Water Rescue
Mi’raj News Agency (MINA)