Al-Quds, MINA – Seorang wanita Palestina (51) meninggal dunia setelah ditembak dalam jarak dekat oleh polisi pendudukan Israel di Qalandia Checkpoint, utara Al-Quds pada Rabu (18/9).
Seorang saksi mata mengatakan bahwa seorang polisi Israel menembaki wanita itu dari jarak dekat padahal polisi itu tidak berada dalam keadaan berbahaya.
“Wanita itu diteriaki polisi dalam Bahasa Ibrani, dia tidak dapat memahami panggilan polisi Israel, ia jadi bingung, berjalan ke jalan yang salah, lalu ditembak dalam jarak dekat,” ujar seorang saksi mata kepada Palestine Post 24.
Menurut saksi mata, wanita itu ditembak dan dibiarkan bergeletak di tempat itu untuk waktu yang lama tanpa mengizinkan ambulans Israel atau Palestina membantunya.
Baca Juga: Sebanyak 1.000 Dokter dan Perawat Gugur akibat Agresi Israel di Gaza
“Ketika sudah terlambat, dia diizinkan untuk dibawa ke Rumah Sakit Hadassah di Mount Scopus, Al-Quds, dan dia dinyatakan meninggal,” katanya.
Kementerian Kesehatan Palestina kemudian mengkonfirmasi bahwa wanita, yang masih belum diketahui identitasnya, tertembak sehingga meninggal karena luka-lukanya. (T/Ais/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Netanyahu Kembali Ajukan Penundaan Sidang Kasus Korupsinya