California, MINA – Tembakan terdengar di kantor-kantor YouTube di California, Amerika Serikat, Selasa (3/4), menyebabkan sedikitnya tiga orang terluka dan memicu kepanikan.
Di tengah adegan kacau di kota San Bruno itu, seorang wanita yang diyakini sebagai penembak ditemukan tewas di tempat layanan berbagi video milik Google tersebut, demikian Times of Israel melaporkan.
“Kami menemukan satu tersangka yang meninggal di dalam gedung dengan luka yang ditimbulkannya sendiri,” kata Kepala Polisi San Bruno Ed Barberini kepada wartawan. “Pada saat ini, kami percaya dia adalah penembak.”
Belum ada keterangan lebih lanjut yang tersedia tentang motif dari penembakan tersebut.
Baca Juga: Dokter Palestina Kumpulkan Dana untuk Pendidikan Kedokteran di Gaza
Penembakan yang dilakukan oleh perempuan adalah kejadian yang sangat langka di Amerika Serikat, negara yang mayoritas kekerasan senjatanya dilakukan oleh laki-laki.
Menurut sebuah penelitian FBI, dari 160 insiden yang melibatkan satu atau lebih penembak di tempat umum antara tahun 2000 – 2013, hanya enam orang yang melepaskan tembakan adalah wanita. (T/RI-1/R01)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kelelahan Meningkat, Banyak Tentara Israel Enggan Bertugas