Cheghcharan, Afghanistan, 13 Ramadhan 1434/21 Juli 2013 (MINA) – Protes warga Afghanistan terhadap perjanjian keamanan Amerika Serikat (AS) di negara itu berubah jadi kekerasan ketika pasukan polisi nasional berupaya menghentikan aksi protes di kota Cheghcharan, Provinsi Ghor Barat, Afghanistan.
Aksi itu dilakukan oleh ratusan warga setempat pada Jumat (19/7) untuk memprotes usulan perjanjian keamanan bilateral antara Kabul dan Washington, Khaama Press melaporkan yang dikutip Kantor Berita Islam MINA (Mi’raj News Agency), Ahad (21/7).
Kepala Dewan Provinsi Ghor Barat, Syed Fazal-ul-Haq Ehsan mengatakan bahwa puluhan pemuda dan warga provinsi Ghor Barat melakukan demonstrasi menentang perjanjian keamanan bilateral Kabul-Washington yang kemudian berubah menjadi kekerasan.
Ehsan lebih lanjut menambahkan bahwa para pengunjuk rasa melemparkan batu ke arah gedung pemerintah provinsi Ghor Barat, dan membakar tiga kamp tim rekonstruksi provinsi pimpinan pasukan Lithuania di gerbang masuk Ghor.
Baca Juga: Presiden Korea Selatan Selamat dari Pemakzulan
Dia mengatakan setidaknya tiga orang terluka setelah pasukan polisi Afghanistan menembaki pengunjuk rasa yang marah.
Sementara itu, pejabat lokal di provinsi Ghor menyalahkan kelompok pejuang militan mengatur protes, dan menuduh para militan mendorong para pemuda untuk memprotes perjanjian keamanan bilateral usai shalat Jumat.
Kementerian pertahanan Lithuania juga menegaskan laporan tersebut dan mengatakan bahwa sekitar 200 orang memprotes perjanjian bilateral yang direncanakan antara Afghanistan dan Amerika Serikat. Mereka melemparkan batu ke arah kamp dan berusaha menyerbu masuk. (T/P09/P02).
Mi’raj News Agency (MINA).
Baca Juga: Jumat Pagi Sinagog Yahudi di Meulbourne Terbakar
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur