Al-Manamah, 5 Rajab 1436/25 April 2015 (MINA) – Puluhan ribu demonstran menggelar unjuk rasa di Bahrain mengekspresikan kebencian mereka atas serangan militer Arab Saudi di Yaman, hingga menewaskan hampir seribu warga Yaman.
Pada Jumat, demonstran turun ke jalan di desa al-Daih, yang terletak enam kilometer (3,7 mil) barat dari ibukota, Manama, Karzakan, Sanad, Barbar, Muqaba dan Karrana, untuk menyuarakan solidaritas dengan orang-orang Yaman, dan mengutuk serangan Saudi dan sekutunya.
Para pengunjuk rasa meneriakkan “Saudi, keluar dari Yaman!”, dan menegaskan mereka akan melanjutkan dukungan mereka bagi rakyat Yaman. Para demonstran juga meneriakkan slogan-slogan menentang penguasa keluarga Al Khalifa Bahrain, sebagaimana Press Tv diberitakan Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Jum’at lalu, Jet tempur Arab Saudi menyerang dua pelabuhan di selatan Yaman Aden. Sampai saat ini belum dilaporkan jumlah korban.
Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan
Arab Saudi Saudi melancarkan serangan udara melawan Yaman pada 26 Maret untuk melemahkan gerakan Houthi dan mengembalikan kekuatan mantan presiden, Abd Rabbuh Mansur Hadi, sekutu setia Riyadh.
Pada April 21, Riyadh mengumumkan akhir tahap pertama operasi militer, tetapi serangan udara sporadis terus dengan pembom Arab Saudi menargetkan daerah yang berbeda di seluruh negeri itu.
Menurut Organisasi anak–anak Internasional, UNICEF), serangan Arab Saudi terhadap Yaman telah merenggut nyawa lebih dari 100 anak-anak selama sebulan itu. (T/P002/R03)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza