Gaza, MINA – Televisi nasional Mesir, Jumat (4/6) waktu setempat, memperlihatkan puluhan buldoser, crane dan truk berbendera Mesir dengan konvoi melewati perlintasan perbatasan Mesir-Gaza, di pintu gerbang Rafah.
“Sesuai dengani arahan Presiden Abdel Fattah al-Sisi, Mesir mengirim tim insinyur, teknisi dan alat berat untuk membangun kembali Gaza yang porak poranda akibat agresi Israel,” demikian pernyataan pemerintah Mesir.
Warga Palestina di Gaza berbaris di tepi jalanan di perlintasan Rafah untuk menyambut konvoi tersebut. Salah satu pejabat perbatasan Gaza menyebut ada 50 kendaraan yang melintas.
“Kami bergegas dengan uang kami, perlengkapan, dan apa yang kami miliki untuk bergabung dengan warga Palestina membangun kembali Gaza. Setiap Muslim dan setiap warga Mesir ingin mengambil bagian (dalam pembangunan kembali),” ucap salah satu sopir truk berasal Mesir, Mahmoud Ismail, kepada watawan.
Baca Juga: Puluhan Pemukim Yahudi Serbu Masjid Al-Aqsa
Serangan Israel ke Jalur Gaza, Palestina, sejak 10 Mei lalu, setidaknya menghamcurkan 448 bangunan.
Perlintasan perbatasan Rafah, yang terletak di perbatasan Gaza-Mesir, merupakan satu-satunya jalan masuk ke Gaza yang tidak dikuasai Israel. Mesir membuka perlintasan perbatasan ini sejak Februari lalu hingga waktu yang belum ditentukan, setelah faksi Hamas dan Fatah sepakat mengupayakan rekonsiliasi usai perundingan di Kairo. (T/R8/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Israel Kembali Serang Sekolah di Gaza, 7 Orang Syahid