Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

WARGA MISKIN IRAN JUAL ORGAN TUBUH UNTUK BELI MAKANAN

Rudi Hendrik - Ahad, 16 Agustus 2015 - 08:22 WIB

Ahad, 16 Agustus 2015 - 08:22 WIB

652 Views

Warga miskin Iran. (Foto: Oiac.org)

IRAN-300x200.jpg" alt="Warga miskin Iran. (Foto: Oiac.org)" width="300" height="200" /> Warga miskin Iran. (Foto: Oiac.org)

Makkah, 1 Dzulqa’dah 1436/16 Agustus 2015 (MINA) – Terpuruknya kondisi ekonomi Iran membuat sebagian warga miskinnya menjual organ tubuh mereka untuk memenuhi kebutuhan.

Menurut laporan koran Makkah, Sabtu (15/8), bank sentral Iran telah mengumumkan, jumlah warga miskin meningkat menjadi 14 juta di negeri itu.

Menurut harian itu, angka itu muncul dari dampak pengeluaran tinggi Teheran dalam mendukung milisi asing di negara-negara Arab. Arab News yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Pengamat tentang Iran mengatakan, situasi kemanusiaan Iran telah tajam memburuk yang bisa meledak dalam sebuah revolusi.

Baca Juga: MAPIM Kecam Mobilisasi Tentara Cadangan Israel di Gaza, Desak Aksi Segera PBB dan OKI

Pakar politik Arab Saudi Ayed Al-Shammari mengatakan, fenomena perdagangan organ terjadi di beberapa daerah di Iran, karena pemerintah tidak memperhatikan untuk memperbaiki perekonomian.

Iran adalah satu-satunya negara di dunia yang tidak melarang perdagangan organ manusia,” kata Shammari.

“Kebanyakan orang miskin di Iran adalah korban calo perdagangan organ yang mengeksploitasi kebutuhan mereka untuk mendapatkan makanan atau kebutuhan hidup lainnya. Beberapa surat kabar Iran telah menerbitkan cerita tragis orang yang menjual organnya dengan harga rendah untuk melanjutkan hidup,” katanya. (T/P001/R02)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Enam Orang Tewas Terinjak-injak dalam Insiden di Perayaan Lairai Zatra di India

Rekomendasi untuk Anda