Nablus, MINA – Panitia Gerakan Subuh Agung menyerukan warga sekitar untuk melaksanakan shalat subuh berjamaah pada Jumat (6/3) di Bukit Al-Armah, Nablus, untuk menghadang serangan pemukim Yahudi ekstremis.
Media Felesteen melaporkan, selama beberapa hari terakhir, para pemukim Yahudi dikawal pasukan keamanan Israel, beberapa kali berkumpul di wilayah itu. Warga mengkhawatirkan daerah itu akan digunakan untuk perluasan pemukiman.
Warga ditempatkan di puncak Al-Armah setiap hari, untuk mencegah serbuan pemukim dan pasukan pendudukan yang bertujuan merebutnya, walau harus menghadapi serangan tabung gas pasukan Isrel.
Paska pengumuman rancangan Kesepakatan Abad Ini oleh Donald Trump, pemukim semakin berani menguasai tanah-tanah milik warga Palestina. Ditambah situasi pemilihan umum yang sedang berlangsung saat ini.
Baca Juga: Al-Qassam Hancurkan Pengangkut Pasukan Israel di Jabalia
Gerakan Subuh Agung (al-Fajr al-‘Adzim) berlangsung dalam sebulan terakhir terutama di Masjidil Aqsa dan Masjid Ibrahimi, dan di masjid-masjid lainnya di Tepi Barat dan Jalur Gaza.
Gerakan yang mengkhawatirkan pasukan Israel ini, mulai diikuti pada hari yang sama, Jumat pagi, diikuti ceramah tentang Al-Aqsa, di beberapa masjid di Yordania, Turki, Malaysia, dan Indonesia. (T/RS2/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Zionis Israel Serang Pelabuhan Al-Bayda dan Latakia, Suriah