Warga Palestina Diingatkan Potensi Badai dan Banjir Bandang

(Ilustrasi: Istimewa)

Ramallah, MINA – Departemen Meteorologi memperingatkan warga Palestina untuk waspada potensi adanya dan hujan yang bisa menyebabkan di lembah dan dataran rendah.

Cuaca pada Jumat (26/1) di Palestina adalah badai, hujan, dan dingin hingga sangat dingin karena dampak sistem tekanan rendah yang terus berlanjut, menurut Departemen Meteorologi Palestina. WAFA melaporkannya.

Suhu turun secara signifikan, disertai hujan lebat, badai petir, dan sesekali hujan es. Angin bertiup dari barat daya hingga barat laut, kencang dengan hembusan kencang.

Menjelang malam, cuaca tetap berangin, dingin, dan hujan di seluruh wilayah, disertai badai petir dan sesekali hujan es terus berlanjut.

Sistem tekanan rendah terus mempengaruhi negeri itu pada Sabtu (27/1), membawa badai, hujan, dan cuaca dingin hingga kondisi yang sangat dingin.

Baca Juga:  Trinidad dan Tobago Resmi Akui Negara Palestina

Pada hari Ahad berikutnya, cuaca diperkirakan sebagian hingga sebagian besar berawan, dengan hujan siang hari tersebar di beberapa wilayah. Pada sore dan malam hari, sistem tekanan rendah baru yang disertai massa udara dingin yang tajam diperkirakan akan membawa kondisi hujan dan sangat dingin.

Negara ini masih berada di bawah pengaruh sistem tekanan rendah pada hari Senin, dengan hujan terus menerus dan cuaca dingin hingga sangat dingin. Hujan lebat, badai petir, dan hujan es diperkirakan akan terjadi sesekali. (T/RI-1/R1)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Rudi Hendrik

Editor: Rana Setiawan

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.