Nablus, MINA – Wartawan foto Palestina Jaafar Shtayeh selamat dari upaya serangan tabrak mobil oleh seorang pemukim Israel di dekat pos pemeriksaan militer Huwara, Nablus, Tepi Barat, Selasa (17/5), Wafa melaporkan.
Shtayeh yang bekerja untuk Kantor Berita Prancis, AFP mengatakan, ia berada di tempat kejadian untuk meliput sebuah kejadian penembakan militer Israel terhadap seorang warga, namun tiba-tiba seorang pemukim dengan mengendarai bus mencoba menabraknya.
Shtayeh menambahkan, kegiatan peliputan baru-baru ini menjadi lebih berbahaya karena pasukan Israel dan pemukim menargetkan langsung para wartawan yang bertujuan membungkam kebenaran.
Pada Rabu (11/5) lalu, wartawati senior media Al-Jazeera Shireen Abu Aqleh gugur karena luka tembak di kepala saat melakukan peliputan baku tembak antara Jihad Islam dan Pasukan Israel di Provinsi Jenin.
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat
Ia terluka di bagian kepala dengan menggenakan helm dan rompi press berwarna biru.
Selain itu, wartawan Palestina Ali Samudi, yang bekerja untuk surat kabar Al-Quds juga luka tembak di punggung dalam peristiwa itu. (T/RE1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya