Gaza, MINA – Program Pangan Dunia (WFP) menegaskan bahwa gencatan senjata yang disepakati adalah satu-satunya cara untuk memastikan bantuan kemanusiaan mencapai seluruh wilayah Jalur Gaza, termasuk pasokan pangan penting, secara konsisten, teratur, dan aman.
Dalam sebuah pernyataan, Program Pangan Dunia PBB (WFP) menyambut baik kabar tentang kesediaan Israel untuk menerapkan jeda kemanusiaan, dan membangun koridor kemanusiaan khusus untuk memfasilitasi pergerakan konvoi PBB yang aman dalam mengirimkan pasokan pangan darurat dan bantuan lainnya kepada rakyat Gaza. WAFA melaporkan, Ahad (27/7).
WFP menyatakan mereka memiliki cukup makanan di wilayah tersebut atau sedang dalam perjalanan, untuk memberi makan seluruh penduduk Gaza selama kurang lebih tiga bulan.
Pernyataan tersebut dilanjutkan dengan mengatakan, timnya mengirimkan 350 truk berisi bantuan pangan ke Gaza pekan lalu. Hal ini terjadi dalam kondisi yang sangat sulit, yang menempatkan warga sipil dan pekerja bantuan dalam bahaya besar.
Baca Juga: Hamas: Negosiasi dengan Israel Sia-Sia jika Kelaparan dan Genosida Tetap Berlanjut
“Sejak pembukaan kembali sebagian penyeberangan perbatasan pada 21 Mei, Program Pangan Dunia telah mengirimkan 22.000 ton bantuan pangan ke Gaza,” kata pernyataan itu.
Sekitar 470.000 warga Palestina saat ini menderita kondisi kelaparan, dan 90.000 perempuan dan anak-anak membutuhkan perawatan gizi yang mendesak. Banyak orang sekarat karena kurangnya bantuan kemanusiaan. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Ratusan Rabbi Yahudi Desak Israel Hentikan Penggunaan Kelaparan sebagai Senjata di Gaza