Tangerang Selatan, MINA – Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) mengakui Laboratorium Terpadu Fakultas Kedokteran Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta (Lab Terpadu FK UIN Jakarta) sebagai salah satu laboratorium dengan jejaring pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR) Covid-19 terbaik.
Kepala Lab Terpadu FK UIN Jakarta dr. Erike Anggraini mengatakan, pengakuan tersebut didasarkan hasil penilaian yang dilakukan terhadap sekitar 600 Lab Covid-19 di Indonesia.
“Dari sekitar 600 Lab Covid-19 di Indonesia, hanya 170 saja yang telah diakui WHO, dengan nilai yang bervariasi,” katanya di Ciputat, Tangerang Selatan, Kamis (1/4).
“Kita bersyukur karena Lab Terpadu FK UIN Jakarta mendapatkan nilai sempurna atau terbaik, yaitu 100 poin. Ini tentu menjadi prestasi besar dan membanggakan bagi bangsa,” tambahnya.
Baca Juga: Indonesia Dukung Perintah Penangkapan ICC untuk Netanyahu dan Gallant
Ia menyampaikan, Lab Terpadu Covid-19 FK UIN Jakarta telah melakukan tes terhadap 9.723 spesimen dan memiliki kemampuan dalam menerapkan biosafety dan biosecurity dalam proses pemeriksaan sehingga aman bagi lingkungan sekitar.
Erika berharap, Lap Terpadu FK UIN Jakarta ke depan akan selalu mendapat dukungan dari semua pihak, terutama dalam upaya pengembangan riset molekuler, baik untuk diagnosis infeksi maupun non infeksi. (R/SR/R1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Gandeng MER-C dan Darussalam, AWG Gelar Pelatihan Pijat Jantung