Jenewa, MINA – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada hari Kamis (19/10) mendesak Israel untuk mengizinkan bahan bakar sebagai pasokan penyelamat jiwa masuk ke Gaza dari Mesir.
Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan pada konferensi pers di Jenewa, “Bahan bakar juga dibutuhkan untuk generator rumah sakit, ambulans dan pabrik desalinasi.” Anadolu Agency melaporkan.
“Kami mendesak Israel untuk menambahkan bahan bakar ke dalam pasokan penyelamat jiwa yang diizinkan masuk ke Gaza,” kata Tedros.
Memperhatikan bahwa truk-truk WHO sudah terisi dan siap berangkat, dia berkata, “Kami bekerja sama dengan Masyarakat Bulan Sabit Merah Mesir dan Palestina untuk mengirimkan pasokan kami ke Gaza segera setelah penyeberangan Rafah dibuka,”
Baca Juga: Joe Biden Marah, AS Tolak Surat Penangkapan Netanyahu
Mengenai hilangnya nyawa dalam serangan udara mematikan baru-baru ini di Rumah Sakit Baptis Al-Ahli di Gaza utara, yang menewaskan ratusan orang dan melukai banyak lainnya, ia mengatakan itu tidak dapat ditoleransi.
Peluru dan bom bukanlah solusi terhadap situasi ini, kata Tedros.
“Perang tidak akan membawa apa-apa selain kehancuran dan kengerian, dan tidak akan membuat kawasan ini lebih aman, malah sebaliknya,” imbuhnya. (T/RS2/RS3)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Inggris Hormati Putusan ICC, Belanda Siap Tangkap Netanyahu