WHO: Milisi Bantai 460 Orang di Rumah Sakit Darfur Sudan

Rudi Hendrik Editor : Widi Kusnadi - 4 menit yang lalu

4 menit yang lalu

3 Views

Jenewa, MINA – Kelompok milisi bersenjata yang dilaporkan menewaskan sedikitnya 460 orang di sebuah rumah sakit Darfur di Sudan, melakukan serangannya dalam beberapa gelombang, menculik dokter dan perawat, kemudian menembaki staf, pasien, dan orang-orang yang berlindung di sana, kata Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Jumat (31/10).

Serangan yang terjadi pada Selasa (28/10) di wilayah Darfur itu merupakan bagian dari amukan yang dilaporkan oleh Pasukan Dukungan Cepat (RSF), sebuah kelompok paramiliter yang kuat, saat mereka merebut kota penting el-Fasher setelah mengepungnya selama 18 bulan. Arab News melaporkan.

Saksi mata melaporkan para militan menyerbu dari rumah ke rumah, membunuh warga sipil, dan melakukan kekerasan seksual.

Banyak detail serangan rumah sakit dan kekerasan lainnya di kota tersebut yang lambat terungkap, dan jumlah total korban tewas masih belum diketahui.

Jatuhnya el-Fasher menandai fase baru dari perang brutal selama dua tahun antara RSF dan militer di negara terbesar ketiga di Afrika tersebut.

Perang tersebut telah menewaskan lebih dari 40.000 orang, menurut data PBB. Namun, kelompok-kelompok bantuan mengatakan bahwa angka tersebut jauh lebih sedikit dari angka sebenarnya.

Perang tersebut telah menyebabkan lebih dari 14 juta orang mengungsi dan memicu wabah penyakit yang diyakini telah menewaskan ribuan orang. Kelaparan telah diumumkan di beberapa wilayah Darfur. []

Mi’raj News Agency (MINA)