Gaza, MINA – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan, sedikitnya 9.000 pasien warga Palestina harus segera dievakuasi dari Jalur Gaza.
Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus melalui postingan di X, sebelumnya Twitter pada Sabtu (30/3).
Menurutnya, evakuasi dilakukan agar pasien mendapatkan layanan kesehatan, termasuk pengobatan kanker, cedera akibat pemboman, dialisis ginjal, dan kondisi kronis lainnya.
“Dengan hanya 10 rumah sakit yang berfungsi minimal di seluruh Gaza, ribuan pasien terus kehilangan layanan kesehatan,” katanya, sebagaimana dilaporkan Al-Jazeera.
Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka
“Sejauh ini, lebih dari 3.400 pasien telah dirujuk ke luar negeri melalui Rafah, termasuk 2.198 orang luka-luka dan 1.215 orang sakit,” sambungnya.
Dia menyimpulkan, “Tetapi masih banyak lagi yang perlu dievakuasi. Kami mendesak Israel untuk mempercepat persetujuan evakuasi, sehingga pasien kritis dapat dirawat. Setiap momen penting.” (R/R2/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hamas Sambut Baik Surat Perintah Penangkapan ICC untuk Netanyahu dan Gallant