Bogor, MINA — Sebanyak 99 santri dan santriwati dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) Al-Qur’an Ma’rifatussalaam Subang, Jawa Barat, melakukan wisata literasi dengan belajar halal ke Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI).
Kepala Sekolah SMP Al-Qur’an Ma’rifatussalaam Nunung Sunandar saat kunjungannya bersama para santri ke LPPOM MUI pada Rabu (27/2), mengharap agar satri bisa memperdalam pengetahuan tentang kehalalan produk.
“Kami mengajarkan kepada para santri bahwa makanan halal sangat memengaruhi proses mereka menuntut ilmu di pesantren, utamanya saat mereka menghafal Al-Quran,” ujarnya, demikian diterima MINA, Kamis (28/2)
Pada kunjungannya, para santri mendapatkan materi tentang Sistem Sertifikasi Halal dan Sistem Jaminan Halal dari LPPOM MUI.
Baca Juga: BPJPH Tegaskan Kewajiban Sertifikasi Halal untuk Perlindungan Konsumen
Materi tersebut dianggap telah menjawab semua hal tentang halal yang menjadi pertanyaan para santri selama ini.
“Kunjungan ini telah memberikan referensi baru kepada para santri terkait makanan dan produk yang layak dikonsumsi,” katanya.
Nunung juga menekankan kepada para santri untuk memilih produk yang berlabel Halal MUI karena sudah terjamin kehalalannya.
Selanjutnya, para santri akan diajak untuk turut mensosialisasikan tentang halal, minimal ke keluarga dan kerabatnya. Cara itu diharapkan bisa membantu menyebarkan informasi halal ke masyarakat. Hal ini sesuai dengan tujuan program Welcome to Global Halal Centre oleh LPPOM MUI.
Baca Juga: BPJPH Tekankan Kembali Wajib Halal Telah Berlaku
“Program ini merupakan ajang sosialisasi halal agar masyarakat mengerti dan mau mempelajari tentang halal,” jelas Nadia Lutfi Masduki, Kepala Sub Bidang Sosialisasi dan Edukasi Halal LPPOM MUI. (R/R10/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: UMK Wajib Sertifikasi Halal 17 Oktober 2026: Bagaimana dengan Produk Luar Negeri?