Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yayasan EcoMasjid Luncurkan Hutan Wakaf di Pesantren Az-Zikra Gunung Sindur

Rana Setiawan Editor : Widi Kusnadi - 42 menit yang lalu

42 menit yang lalu

8 Views

Yayasan EcoMasjid bersama Yayasan Azzikra meluncurkan Hutan Wakaf seluas 25 hektar di Masjid dan Pesantren Azzikra, Gunung Sindur, Bogor, Ahad (16/3/2025).(Foto: Doc. Eco Masjid)

Bogor, MINA – Dalam rangkaian Haul ke-6 Alm. KH. Arifin Ilham, Yayasan EcoMasjid bersama Yayasan Azzikra meluncurkan Hutan Wakaf seluas 25 hektar di Masjid dan Pesantren Azzikra, Gunung Sindur, Bogor, Ahad (16/3).

Program itu diresmikan oleh KH. Abdul Syukur, Pembina Yayasan Azzikra, serta dihadiri oleh ulama, tokoh masyarakat, dan aktivis lingkungan.

Dr. Hayu Prabowo, Ketua Yayasan EcoMasjid, menjelaskan bahwa peluncuran ini merupakan kelanjutan dari program Sedekah Pohon yang telah dilakukan sehari sebelumnya di Masjid & Pesantren Azzikra, Sentul.

“Penanaman pohon di tanah wakaf Azzikra bertujuan untuk mengembangkan Hutan Wakaf yang lebih luas dan berkelanjutan,” katanya.

Baca Juga: Milad ke-10 Ponpes Darul Mukhlisin Bandung Barat Siapkan SDM Unggul dan Pemimpin Berkarakter

Dia juga menjelaskan, Hutan Wakaf ini akan dikembangkan dengan konsep permakultur, yaitu sistem pertanian berkelanjutan yang mengintegrasikan lingkungan, manusia, dan ekonomi.

“Program ini bertujuan untuk restorasi ekosistem, pemberdayaan masyarakat, ketahanan pangan, serta pengembangan edu-ekowisata dan bioekonomi,” ujarnya.

Sementara KH. Abdul Syukur menegaskan, Hutan Wakaf ini adalah implementasi ajaran Islam dalam menjaga keseimbangan alam.

Hutan Wakaf ini bukan hanya untuk menjaga lingkungan, tetapi juga memberdayakan masyarakat dengan edukasi, lapangan usaha, dan ketahanan pangan. Ini adalah peran kita sebagai khalifah di bumi, menjaga dan memakmurkan alam,” ujarnya.

Baca Juga: MUI Canangkan Wakaf Produktif untuk Percepat Pengentasan Kemiskinan

Senada dengan itu, Ustadz Khotib, Pimpinan Yayasan Azzikra Gunung Sindur, menyatakan bahwa program ini memiliki dampak luas.

“Kami sangat antusias. Hutan Wakaf ini menjadi sarana edukasi dan pemberdayaan yang dapat menginspirasi wakaf produktif di masa depan,” ungkapnya.

Hutan Wakaf tersebut akan dikelola secara berkelanjutan oleh Yayasan EcoMasjid bekerja sama dengan Yayasan Azzikra.

Program itu tidak hanya berfokus pada pelestarian alam, tetapi juga mengintegrasikan berbagai aspek ekonomi, sosial, dan pendidikan berbasis wakaf produktif.

Baca Juga: Banda Aceh Kembali Canangkan 15 Ramadhan Sebagai Hari Yatim

Salah satu aspek utama dari pengelolaan Hutan Wakaf ini adalah penanaman pohon buah-buahan, yang tidak hanya berfungsi untuk penghijauan tetapi juga memberikan hasil yang dapat dimanfaatkan untuk ketahanan pangan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat sekitar.

Selain itu, akan dikembangkan peternakan dan perkebunan berkelanjutan, yang mengusung konsep zero waste. Limbah pertanian akan didaur ulang menjadi pupuk organik, sementara peternakan akan dikelola dengan sistem ramah lingkungan, memastikan keseimbangan ekosistem tetap terjaga.

Tak hanya itu, Hutan Wakaf ini juga akan menjadi pusat edu-ekowisata, di mana masyarakat dan santri dapat belajar langsung tentang pertanian organik, kehutanan, dan konservasi lingkungan.

Konsep tersebut diharapkan mampu menanamkan kesadaran ekologi sejak dini dan menciptakan generasi yang peduli terhadap lingkungan.

Baca Juga: Sebulan Bertugas di Gaza, Tim Medis ke-7 MER-C Tiba di Tanah Air

Sebagai bentuk inovasi wakaf produktif, program ini juga akan mengembangkan produksi bioekonomi berbasis lingkungan.

Produk-produk berbasis hasil hutan, seperti minyak atsiri, madu hutan, hingga produk herbal, akan dikelola secara profesional untuk memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar.

Program tersebut mendapat dukungan penuh dari para ulama dan tokoh masyarakat yang berharap Hutan Wakaf Azzikra bisa menjadi model wakaf produktif yang ramah lingkungan dan berkelanjutan di Indonesia.

Yayasan EcoMasjid sendiri sebagai lembaga nirlaba yang berfokus pada pengembangan lingkungan berbasis nilai-nilai Islam.

Baca Juga: Hujan Petir Diprediksi Melanda Jakarta dan Bandung Akhir Pekan Ini

Berbagai program pelestarian lingkungan, edukasi, dan pemberdayaan masyarakat telah dijalankan di berbagai daerah di Indonesia.

Dengan adanya Hutan Wakaf ini, Masjid dan Pesantren Azzikra Gunung Sindur bukan hanya menjadi pusat dakwah, tetapi juga pusat pemberdayaan dan pelestarian lingkungan yang berkelanjutan.[]

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Tanggul Jebol, Banjir Kembali Rendam Sejumlah Desa di Grobogan

Rekomendasi untuk Anda