Imaamul Muslimin Yakhsyallah Mansyur saat sambutan di Workshop Meninggalkan Riba Secara Berjamaah yang diselenggarakan oleh Insan Amanah di Bekasi. Foto: Royhanul Iman/MINA
Jakarta, MINA – Yayasan Insan Amanah menggelar Workshop bertemakan “Meninggalkan Riba Secara Berjamaah” di Bekasi, Sabtu (2/12). Workshop itu digelar dua hari sampai Ahad (3/12) siang.
Abdul Malik Firdus, Direktur Yayasan Insan Amanah mengatakan, workshop ini diselenggarakan sebagai langkah memerangi riba dan menumbuhkan serta menguatkan sistem ekonomi Islam.
Pantauan MINA di lokasi, workshop itu dihadiri ratusan peserta dari berbagai wilayah Jakarta dan sekitarnya. Mereka mengikuti pemaparan dari sejumlah pemateri seperti Imaam Jamaah Muslimin (Hizbullah) Yakhsyallah Mansur, Direktur Al-Balad Waqaf Foudation Legisan Samtafsir, dan sejumlah pembicara lainnya.
Salah satu peserta workshop, Pennie Novita Wati mengaku sangat bahagia dengan adanya acara ini. Menurutnya, umat Islam perlu membangun sistem ekonominya dengan cara-cara yang lurus.
Baca Juga: Dr. Nurokhim Ajak Pemuda Bangkit untuk Pembebasan Al-Aqsa Lewat Game Online
“Kalau kita sudah di jalan yang benar, jalan yang sesuai manhaj Rasulullah dan para sahabat, nanti Allah sendiri yang akan menuntun jalannya,” katanya.
Mentor Halal Network Internasional (HNI) ini optimis umat Islam akan bangkit. Ia juga optimis akan muncul dari umat Islam saat ini, Utsman bin Affan dan Abdurahman bin Auf yang merupakan dua sosok saudagar kaya raya di zaman Rasulullah. (L/R06/RS1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Cinta dan Perjuangan Pembebasan Masjid Al-Aqsa Harus Didasari Keilmuan
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur