Paris, MINA – Yordania dan Perancis berhasil mengirimkan bantuan ke Gaza melalui pesawat udara. Dua pesawat angkut militer milik Yordania dan Prancis dikerahkan untuk melaksanakan operasi tersebut.
Bantuan tersebut dikirim pada Kamis (4/1). “Dalam konteks yang sulit, Perancis dan Yordania memberikan bantuan melalui udara kepada penduduk dan mereka yang membantu mereka,” kata Presiden Perancis Macron lewat akun X (Twitter)-nya, Jumat (5/1).
Sedikitnya, tujuh ton bantuan kemanusiaan telah diberikan ke Jalur Gaza memalui udara. Kedua negara sepakat akan mengirm bantuan selanjutnya jika memang bantuan melalui darat masih dirasa sulit dilakukan.
Macron kembali menyampaikan keprihatinannya atas situasi kemanusiaan di wilayah tersebut. Ia mendesak Netanyahu untuk menerapkan gencatan senjata permanen di Gaza.
Baca Juga: Pemukim Ilegal Israel Kembali Serbu Masjid Al-Aqsa
Hingga hari ke-90 agresi Israel, sudah lebih dari 22 ribu orang gugur, sejak 7 Oktober 2023. Sementara korban luka hampir menyentuh 58 ribu orang.
Sementara hampir dua juta penduduk Gaza terpaksa mengungsi dan menghadapi krisis pangan, air bersih, obat-obatan dan sembako. (R/P2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Pejabat HAM PBB: Negara yang Tidak Menekan Israel ‘Mungkin Terlibat’ Genosida di Gaza