33 KOTA DI AS LARANG BERBAGI MAKANAN DENGAN TUNAWISMA

tunawisma-islamtimes-300x168.jpg" alt="islamtimes" width="300" height="168" /> islamtimes

Daytona Beach-Florida, 1 Sya’ban 1435/30 Mei 2014 (MINA)- Tunawisma hampir tidak terlihat menjadi sebuah masalah di Amerika Serikat (AS), dalam kenyataannya 33 kota di AS melarang memberi makan kepada tunawisma.

Menurut Kolaisi Nasionanl untuk Tunawisma, 33 kota telah menerapkan kebijakan tersebut, setidaknya empat kota yaitu Daytona Beach, Florida; Raleigh, N.C.; Myrtle Beach, S.C.; dan Birmingham, Alabama, baru-baru ini didenda dan  terancam mendapat hukuman penjara terhadap individu-individu atau kelompok yang memberi makan kepada tunawisma.

Direktur pengorganisasian masyarakat, Koalisi Nasional untuk Tunawisma, Michael Stoops, berharap, kota tersebut akan berhenti untuk tidak melarang tindakan amal tersebut. Sebagaimana dilaporkan AATTP, yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Baru-baru ini dilaporkan, Debbie dan Chico Jimenez didenda sebesar $ 2 ribu dolar (sekitar 23 juta lebih) oleh polisi karena mereka memberikan makanan mingguan kepada tunawisma di Daytona Beach Park. Mengenai hal tersebut, seolah masalah yang terjadi akibat dari para tunawisma.

Baca Juga: Netanyahu: Pasukan AS Tidak Diperlukan di Gaza

Pada Januari, Volusia County Council ( rumah Daytona Beach) bekerjasama dengan konsultan Tunawisma Nasional Robert Marbut untuk menilai masalah yang terjadi dan meminta solusi, seperti yang dia lakukan di 60 kota-kota lain termasuk St Petersburg, Florida, Fresno, Calif  dan Fort Smith.

Marbut menyarankan, ada tiga maslah penyebab seseorang menjadi tunawisma yaitu, kurangnya lapangan kerja, penyakit mental, dan penyalah gunaan zat berbahaya. Namun, Marbut tidak mendukung peraturan yang mengkriminalisasi orang-orang yang membantu para tunawisma. Setelah sebelumnya Daytona Beach mengeluarkan undang-undang untuk tidak memberi makan tunawisma sebelum Jimenezes didenda.

Orang-orang maupun kelompok berusaha untuk memberi makan tunawisma di Hayward. Mereka terlebih dahulu harus mendapatkan izin ke departeman kesehatan untuk membuktikan bahwa makanan yang akan mereka aman untuk dikonsumsi.

Saat ini respon dari pemerintah sangat dibutuhkan. Kelompok swasta tidak bisa mengelola secara gratis untuk memberikan perumahan kepada para tunawisma tanpa semacam subsidi dari pemerintah. (T/Nidiya)

Baca Juga: AS Pertimbangkan Relokasi Warga Gaza ke Somalia dan Maroko

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

http://aattp.org/33-u-s-cities-ban-sharing-food-with-the-homeless/

Baca Juga: Bill Gates Tidak Setuju AS Tutup Bantuan untuk USAID