Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

7 Khasiat Sayuran yang Membantu Menjaga Kesehatan dan Vitalitas Tubuh

Bahron Ansori Editor : Rudi Hendrik - 26 detik yang lalu

26 detik yang lalu

0 Views

Sayuran, makanan sehat untuk tubuh (foto: ig)

SAYURAN merupakan sumber nutrisi yang sangat penting bagi tubuh manusia. Berbagai penelitian ilmiah telah membuktikan bahwa konsumsi sayuran secara rutin dapat meningkatkan kesehatan secara keseluruhan dan menjaga vitalitas tubuh. Sayuran kaya akan vitamin, mineral, serat, dan senyawa fitokimia yang memiliki manfaat luas bagi kesehatan. Berikut tujuh khasiat utama sayuran berdasarkan penelitian ilmiah.

Pertama, Sumber Antioksidan untuk Menangkal Radikal Bebas. Sayuran mengandung berbagai jenis antioksidan seperti vitamin C, vitamin E, beta-karoten, dan flavonoid yang berperan dalam menangkal radikal bebas. Radikal bebas merupakan molekul tidak stabil yang dapat merusak sel tubuh dan memicu berbagai penyakit kronis, termasuk kanker dan penyakit jantung. Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Agricultural and Food Chemistry menemukan bahwa sayuran hijau seperti bayam dan brokoli memiliki kandungan lutein dan zeaxanthin yang berperan dalam melindungi sel tubuh dari stres oksidatif.

Kedua, Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh. Konsumsi sayuran yang kaya vitamin dan mineral, terutama vitamin C dan zinc, dapat memperkuat sistem imun tubuh. Sebuah studi yang dipublikasikan di Nutrients Journal menunjukkan bahwa vitamin C yang banyak terdapat dalam paprika, kale, dan kubis dapat meningkatkan produksi sel darah putih yang berfungsi melawan infeksi. Selain itu, kandungan beta-karoten dalam wortel dan labu juga berperan dalam meningkatkan respons imun tubuh.

Ketiga, Menjaga Kesehatan Pencernaan dengan Serat Alami. Sayuran merupakan sumber serat alami yang sangat baik bagi kesehatan pencernaan. Serat larut dalam sayuran seperti wortel dan brokoli dapat membantu menurunkan kadar kolesterol serta menjaga kestabilan gula darah. Sementara itu, serat tidak larut dalam sayuran hijau seperti bayam dan kangkung berfungsi dalam memperlancar sistem pencernaan dan mencegah sembelit. Menurut penelitian yang dimuat dalam American Journal of Clinical Nutrition, konsumsi sayuran yang kaya serat dapat menurunkan risiko gangguan pencernaan seperti sindrom iritasi usus besar (IBS).

Baca Juga: Cara Mudah Mencukupi Kebutuhan Cairan Tubuh Setiap Hari

Keempat, Menyehatkan Jantung dan Menurunkan Risiko Penyakit Kardiovaskular. Sayuran berdaun hijau seperti bayam dan kale mengandung kalium dan magnesium yang berperan dalam menjaga tekanan darah tetap stabil. Studi dalam European Journal of Preventive Cardiology menunjukkan bahwa orang yang rutin mengonsumsi sayuran memiliki risiko lebih rendah terkena penyakit jantung koroner. Selain itu, kandungan nitrat alami dalam sayuran seperti bit dapat membantu meningkatkan fungsi pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah secara alami.

Kelima, Menjaga Kesehatan Mata. Sayuran berwarna oranye dan hijau seperti wortel, bayam, dan brokoli mengandung lutein dan zeaxanthin yang sangat penting bagi kesehatan mata. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Ophthalmology Journal menemukan bahwa konsumsi makanan kaya lutein dapat mengurangi risiko degenerasi makula dan katarak. Selain itu, vitamin A dalam wortel berperan dalam menjaga kesehatan kornea dan meningkatkan kemampuan penglihatan dalam kondisi minim cahaya.

Keenam, Mengurangi Risiko Diabetes dengan Mengontrol Kadar Gula Darah. Sayuran rendah kalori dan tinggi serat seperti pare, brokoli, dan bayam dapat membantu mengatur kadar gula darah dalam tubuh. Penelitian yang dimuat dalam Diabetes Care Journal menunjukkan bahwa konsumsi sayuran berserat tinggi dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan menurunkan risiko diabetes tipe 2. Serat dalam sayuran memperlambat penyerapan gula dalam darah, sehingga mencegah lonjakan kadar glukosa yang berbahaya bagi penderita diabetes.

Ketujuh, Membantu Proses Detoksifikasi Tubuh. Sayuran seperti kubis, brokoli, dan asparagus mengandung senyawa sulfur dan antioksidan yang membantu hati dalam proses detoksifikasi racun. Studi dalam Toxicology and Applied Pharmacology mengungkapkan bahwa senyawa sulforaphane dalam brokoli dapat merangsang produksi enzim detoksifikasi dalam tubuh. Konsumsi sayuran ini secara rutin dapat membantu tubuh membersihkan zat beracun yang berasal dari polusi lingkungan, makanan olahan, dan zat kimia berbahaya lainnya.

Baca Juga: Mengenal Gangguan Kesehatan Mental dan Cara Mengatasinya

Kesimpulannya, konsumsi sayuran secara rutin memberikan berbagai manfaat kesehatan yang luar biasa, mulai dari meningkatkan daya tahan tubuh hingga menjaga kesehatan jantung dan mata. Berbagai penelitian ilmiah telah mendukung pentingnya memasukkan sayuran dalam pola makan sehari-hari. Oleh karena itu, memilih sayuran yang kaya nutrisi dan mengonsumsinya secara seimbang sangat dianjurkan untuk menjaga kesehatan dan vitalitas tubuh dalam jangka panjang.[]

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Ini Dia 10 Makanan Terbaik Saat Berbuka Puasa

Rekomendasi untuk Anda

MINA Health
Ramadhan
MINA Health
Kolom
MINA Health