Hamas Kecam Kunjungan Blinken ke Israel

Gaza, MINA – Gerakan perlawanan Palestina, Hamas, mengecam kunjungan Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat (AS) Antony Blinken ke Israel.

Seperti dikutip dari Middle East Monitor, Blinken tiba di Israel, Senin (30/1), setelah melakukan perjalanan ke Mesir.

Juru bicara Hamas, Abdul Latif Al-Qanou mengatakan kunjungan diplomat AS bertujuan untuk meningkatkan kemitraan dan dukungan terhadap Pendudukan Israel.

“Kunjungan ini memberikan kedok kepada pemerintah ekstremis untuk menegakkan kebijakan kriminal dan agresi terhadap rakyat Palestina, kesucian mereka dan perinciannya,” katan Abdul Latif

Setibanya di Israel, Blinken meminta orang Israel dan Palestina untuk mengambil langkah-langkah meredakan ketegangan.

Setidaknya tujuh orang Israel tewas dalam serangan penembakan di pemukiman Israel di Yerusalem Timur yang diduduki Jumat (27/1) malam, sehari setelah sembilan orang Palestina gugur dan puluhan lainnya terluka dalam operasi militer Israel di kota Jenin, Tepi Barat.

Blinken adalah pejabat tinggi AS ketiga yang mengunjungi kawasan itu sejak pembentukan pemerintahan baru Israel yang dipimpin oleh Perdana Menteri Benjamin Netanyahu setelah Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan dan Direktur CIA William Burns.

Menurut Departemen Luar Negeri, Blinken akan berdiskusi dengan pejabat Israel tentang dukungan abadi AS untuk keamanan Israel, khususnya terhadap ancaman dari Iran.

Pembicaraan itu juga akan membahas integrasi Israel yang semakin dalam ke kawasan itu, hubungan Israel-Palestina dan pentingnya solusi dua negara, serta berbagai masalah global dan regional lainnya.

Sementara di Tepi Barat, Blinken akan bertemu dengan Presiden Palestina, Mahmoud Abbas dan pejabat senior untuk membahas hubungan Israel-Palestina, reformasi politik dan lebih memperkuat hubungan AS dengan Palestina. (T/RE1/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)