abu marzuq yutholib" width="300" height="171" />Jalur Gaza, 14 Rabi’ul Awwal 1436/5 Desember 2014 (MINA) – Dr. Musa Abu Marzuq, biro politik Hamas meminta kepada Mesir untuk membuka perbatasan-perbatasan dengan Jalur Gaza untuk mencegah terbunuhnya anak-anak Gaza.
Dia mengatakan saat berkunjung ke rumah korban Zaki Al-Hubi yang tewas di tangan tentara Mesir, Jum’at lalu di perbatasan Mesir-Palestina : Sangat disayangkan penembakan oleh tentara Mesir, ini bukan komunikasi yang diinginkan oleh warga Palestina dan Mesir.
Marsuq menambahkan, “pesan-pesan kami untuk Mesir selaku saudara bukanlah seperti ini, kami ingin blokade disingkirkan dan perbatasan-perbatasan dibuka. Jika yang terjadi seperti ini, maka kami sangat-sangat menyayangkan kejadian tersebut.”
Tidak seharusnya bahasa seperti ini (penembakan) terjadi di antara sesama saudara, kejadian ini benar-benar amat disayangkan, karena hanya mengalirkan darah yang tidak seharusnya terjadi.
Baca Juga: Puluhan Ekstremis Yahudi Serang Komandan IDF di Tepi Barat
“Kami tidak terbiasa menembakkan peluru dengan cara seperti ini, karena wilayah tempat penembakan anak-anak adalah daerah komunikasi, yang sering kami singgahi untuk berbicara dengan Mesi,” katanya.
Dia juga menyebutkan, penduduk Sinai juga sangat sering lewat di daerah ini untuk bisa sampai ke Jalur Gaza. Tetapi sekarang malah tanah ini menjadi saksi bisu tewasnya Zaki Iyad Al-Hubi (17 tahun). (L/K03/R01)
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat