Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Abu Ubaidah: Awali Ramadhan dengan Jihad Pertahankan Al-Aqsa

Ali Farkhan Tsani - Sabtu, 9 Maret 2024 - 06:43 WIB

Sabtu, 9 Maret 2024 - 06:43 WIB

15 Views

Gaza, MINA – Juru bicara Brigade Al-Qassam, sayap militer Gerakan Perlawanan Islam Hamas, Abu Ubaidah, mengatakan pada hari Jumat (8/3), mengucapkan selamat kepada rakyat Palestina menyongsong datangnya bulan Ramadhan, dan menyatakan kesiapan pasuannya untuk berjihad mempertahankan Masjidil Aqsa.

“Masyarakat kami siap mengawali bulan Ramadhan dengan menjaga kesucian Masjidil Aqsa. Zionis berdiri di hadapan dua miliar Muslim yang berada di ambang bulan Ramadhan,” ujarnya, seperti dikatakan Quds Press.

Abu Ubaidah menyerukan rakyat Palestina untuk memobilisasi dan bergerak memakmurkan Masjidil Aqsa pada bulan suci Ramadfhan, di tengah rencana pengetatan dan pembatasan jamaah oleh pasukan pendudukan.

“Bulan suci Ramadhan yang penuh berkah harus menjadi eskalasi dan bagian dari Pertempuran Badai Al-Aqsa,” serunya.

Baca Juga: Puluhan Pemukim Yahudi Serbu Masjid Al-Aqsa

Dia menegaskan para pejuangnya siaga melanjutkan pertempuran untuk menghadapi agresi pendudukan di semua lini depan, di mana pun pasukan musuh hadir, dan para pejuangnya menikmati semangat tinggi yang tak tertandingi.

“Pasukan kami hingga saat ini mampu melakukan sejumlah besar operasi spesifik yang menempatkan pasukan pendudukan dalam penyergapan yang tepat di zona pertempuran, baik di utara maupun Selatan Jalur Gaza,” lanjutnya.

Dia mengatakan pengunduran dari waktu ke waktu mengenai masalah perundingan gencatan senjata, menjadi jelas pendudukan menggunakan penipuan dan penghindaran.

Abu Ubaidah juga menyatakan pasukan Israel telah melakukan kejahatan mengerikan yang melampaui Nazisme dan telah mencapai titik yang membuat anak-anak kelaparan dan membunuh mereka karena kelaparan dan penyakit, yang merupakan kejahatan perang yang paling mengerikan dan belum pernah terjadi sebelumnya.

Baca Juga: Israel Kembali Serang Sekolah di Gaza, 7 Orang Syahid

Dia menambahkan, para tawanan Israel juga menderita kondisi yang sama seperti masyarakat Gaza. Para tawanan mulai menderita kekurangan gizi dan penyakit yang mengancam. (T/RS2/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Al-Qassam Tembak Mati Tentara Zionis! Perlawanan Gaza Membara di Tengah Genosida

Rekomendasi untuk Anda