Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Aksi Gema 212 Dukung Upaya Dunia Hentikan Perang di Aleppo, Suriah

Hasanatun Aliyah - Senin, 19 Desember 2016 - 23:34 WIB

Senin, 19 Desember 2016 - 23:34 WIB

416 Views

Aksi solidaritas Aleppo di Kedutaan BEsar Iran. (Foto: MINA/Alya)

Jakarta, 19 Rabi’ul Awwal 1438/19 Desember 2016 (MINA) – Aktivis Muslim, Sakuri dalam aksi solidaritas di Kedutaan Besar Iran meyampaikan pernyataan sikap Gerakan Kemanusiaan (Gema) 212 mendukung upaya-upaya dunia untuk menghentikan perang di Aleppo, Suriah.

Gema 212 mendukung segala upaya yang dilakukan dunia untuk menghentikan segala bentuk kejahatan perang di Aleppo seperti genosida,” katanya dalam orasi aksi solidaritas Aleppo, di Kedutaan Besar Iran, Jakarta Selatan, pada Senin (19/12) demikian Mi’raj Islamic News Agency (MINA) memberitakan.

Menurutnya, melihat kondisi yang mengkhawatirkan menimpa saudara kita di Aleppo Timur, Gema (Gerakan Kemanusiaan) 212 sebuah aliansi masyarakat sipil bagian dari masyarakat dunia yang menjunjung tinggi Hak Asasi Manusia (HAM), perdamaian, dan keadilan.

Dalam pernyataan sikapnya Gema 212 menekankan bahwa setiap manusia berhak mendapatkan perlindungan untuk menjalankan hidupnya dengan baik  sesuai prinsip-prinsip kemanusiaan.

Baca Juga: Longsor di Salem, Pemkab Brebes Kerahkan Alat Berat dan Salurkan Bantuan

Oleh karena itu Gema 212 menentang keras segala bentuk pelanggaran HAM yang saat ini terjadi di Aleppo.

Gema 212 juga mengajak seluruh masyarakat dunia untuk turut peduli terhadap saudara muslim yang ada di Aleppo.

Aksi solidaritas Aleppo di Kedubes Iran ini dilakukan oleh ratusan warga gabungan organisasi Muslim dengan Gema 212 dengan longmarch dari Kedubes Rusia ke Kedubes Iran.(L/M013/P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Tausiyah Kebangsaan, Prof Miftah Faridh: Al-Qur’an Hadits Kunci Hadapi Segala Fitnah Akhir Zaman

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Palestina
Internasional
Internasional