Hebron, MINA – Aksi perlawanan warga Palestina meluas di kota Hebron, Ahad malam (30/10/2022).
Pasukan pendudukan Israel menghadapi aksi massa menggunakan peluru karet dan gas air mata, menyebabkan beberapa pengunjuk rasa terluka. Quds Press melaporkan.
Sumber lokal menyebutkan, bentrokan terjadi di pusat Hebron, Beit Ummar dan kamp pengungsi Al-Aroub.
Pasukan pendudukan yang ditempatkan di menara militer, di pintu masuk Beit Ummar, menembakkan bom suara dan gas ke para peserta pawai damai mengutuk kejahatan pendudukan dan serangan pemukim.
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza
Sumber menambahkan, pasukan pendudukan menutup pintu masuk ke kota Beit Ummar, dan mencegah warga dan kendaraan mereka masuk dan meninggalkan kota.
Dua warga sipil terluka oleh peluru karet, dalam bentrokan di daerah Bab al-Zawiya, di pusat kota Hebron.
Pasukan juga ditempatkan di pintu masuk ke Jalan Al-Shuhada. Di kota-kota Tepi Barat yang diduduki, termasuk Yerusalem, serangan terjadi hampir setiap hari oleh pasukan pendudukan dan pemukim, diselingi dengan provokasi dan serangan terhadap orang-orang Palestina. (T/RS2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon