London, MINA – Aksi solidaritas Palestina lewat perkemahan yang dilakukan mahasiswa Swansea di Inggris berhasil memenangkan komitmen dari manajemen universitas untuk mendivestasi £5 juta dari Barclays Bank, yang secara finansial terlibat dalam genosida Israel di Gaza.
Keputusan itu diambil setelah protes kampus selama 28 hari terhadap Barclays, yang memberikan pinjaman miliaran dolar kepada perusahaan-perusahaan yang menyediakan senjata ke Israel.
Keputusan itu adalah salah satu konsesi paling signifikan yang dimenangkan oleh pengunjuk rasa pro-Palestina, Palestinian Information Center melaporkannya
Manajemen Swansea University juga berkomitmen untuk memastikan semua investasinya mengikuti kebijakan investasi yang etis.
Baca Juga: Dipimpin Ekstremis Ben-Gvir, Ribuan Pemukim Yahudi Serbu Masjid Ibrahimi
Dikatakan bahwa mereka akan mengubah kebijakan beasiswa sehingga mahasiswa Palestina dapat mengaksesnya dan tidak menindas pidato politik apa pun di kampus.
Rektor Swansea University telah mengirimkan email kepada para mahasiswa yang mengikuti perkemahan tersebut mengenai komitmen ini secara tertulis, menurut situs web Britain’s Socialist Workers.
komunitas Palestina dan pengunjuk rasa di Universitas Swansea menyambut baik keputusan manajemen tersebut, dan menggambarkannya sebagai kemenangan penting yang dicapai sebagai hasil dari tuntutan mereka yang adil.
Namun, komunitas Palestina mengatakan universitas harus menyerukan gencatan senjata segera di Gaza, yang juga salah satu tuntutan mahasiswa. []
Baca Juga: Puluhan Ekstremis Yahudi Serang Komandan IDF di Tepi Barat
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat