Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Al-Fatah Cileungsi Gelar Bazar Amal untuk Lombok

Rendi Setiawan - Jumat, 10 Agustus 2018 - 16:27 WIB

Jumat, 10 Agustus 2018 - 16:27 WIB

13 Views

Cileungsi, MINA – Syubban Fatayat Jama’ah Muslimin (Hizbullah), Cileungsi,  menggelar Bazar Amal dan aksi penggalangan dana untuk korban gempa Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang terjadi pada Ahad (5/8) lalu.

Salah satu panitia Peduli Lombok, Uswatun Hasanah ketika ditemui wartawan MINA di lokasi, mengatakan, bahwa penggalangan dana ini dilakukan di sekitar lingkungan Pondok Pesantren Al-Fatah Cileungsi, berlangsung sejak Rabu (8/8) hingga Ahad (12/8).

Ia menjelaskan, lingkungan sekitar Pondok Pesantren Al-Fatah Cileungsi sendiri terdiri atas Taman Kanak-kanak (TK), Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah Aliyah (MA), hingga Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Fatah.

“Penggalangan dana ini kami mulai dari lingkungan sekolah terlebih dahulu. Jumat ini insyaallah ada pemuda dan anak tarbiyah yang turun ke jalan,” katanya.

Baca Juga: Indonesia Sesalkan Kegagalan DK PBB Adopsi Resolusi Gencatan Senjata di Gaza

Selain melakukan penggalangan dana, kata dia, pihaknya juga mengumpulkan barang-barang layak pakai untuk infak terbaik. Barang-barang tersebut akan dijual pada Bazar Amal yang akan digelar akhir pekan ini di lingkungan Pesantren Al-Fatah Cileungsi.

Pantauan wartawan MINA di lokasi, masyarakat sangat antusias dalam menyalurkan bantuan untuk korban gempa di Lombok. Terlihat dengan banyaknya barang yang telah diterima panitia Peduli Lombok sudah memenuhi satu ruangan penuh.

“Jazakallah khairan kepada semua pihak dalam pengumpulan dana untuk korban gempa Lombok. Semoga Allah SWT meridhoi,” kata Uswah.

Menurut data terbaru Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) hingga Kamis (9/8) pukul 17.00 WIB, jumlah korban meninggal mencapai 259 orang, 1033 luka berat, 270.168 ribu masih mengungsi.

Baca Juga: Lomba Cerdas Cermat dan Pidato tentang Palestina Jadi Puncak Festival Baitul Maqdis Samarinda

Selain korban jiwa, gempa berkekuatan 7 skala richter itu juga mengakibatkan 67.857 tempat tinggal porakporanda, 468 sekolah hancur, dan 15 masjid rusak. (L/ais/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Selamat dari Longsor Maut, Subur Kehilangan Keluarga

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia
MINA Millenia