Riyadh, MINA – Arab Saudi telah memperkenalkan Milaf Cola, minuman ringan baru yang terbuat dari kurma , yang diposisikannya sebagai alternatif yang lebih sehat untuk minuman bersoda tradisional.
Diperkenalkan di Riyadh Date Festival oleh Al Madinah Heritage Company, anak perusahaan Dana Investasi Publik (PIF), minuman tersebut diklaim sebagai cola komersial pertama di dunia yang terbuat dari kurma dan tidak mengandung gula tambahan.
“Milaf Cola hanyalah permulaan. Kami tengah mengembangkan berbagai produk yang akan merevolusi cara mengonsumsi kurma di seluruh dunia,” kata juru bicara perusahaan kepada The Munsif Daily.
Peluncuran Milaf Cola bertepatan dengan meningkatnya permintaan minuman cola alternatif selain merek cola Barat, yang dipicu oleh meningkatnya aksi boikot produk pro-Zionis atas dukungan atau hubungan negara Barat dengan Israel yang melakukan genosida di Gaza. Middle East Monitor melaporkan, Senin (9/12).
Baca Juga: Jelang Gencatan Senjata, Yordania Kirim 140 Truk Bantuan ke Gaza
Cola tersebut menggunakan kurma premium yang bersumber secara lokal, membuatnya berkelanjutan secara lingkungan dan sejalan dengan program Visi 2030 Kerajaan, yang menekankan keberlanjutan dan diversifikasi ekonomi.
Bandar Al-Qahtani, CEO Al Madinah Heritage Company, menyoroti potensi minuman tersebut untuk meningkatkan pasar global bagi para petani kurma di kerajaan tersebut. Minuman tersebut diluncurkan bekerja sama dengan Menteri Pertanian Saudi Abdulrahman Al-Fadley.
Perusahaan Warisan Al Madinah didirikan pada bulan Juli, dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas produksi kurma Ajwa yang terkenal dari Madinah, yang secara luas dianggap sebagai salah satu kurma terbaik di dunia, karena nilai gizinya yang tinggi dan manfaat kesehatan yang signifikan.
Secara historis, kurma telah menjadi bahan pokok dalam minuman Timur Tengah seperti sharbat, yang dimaniskan dengan gula, sirup, atau madu.[]
Baca Juga: Pimpinan Baru Suriah Harapkan Warganya Kembali dalam Dua Tahun
Mi’raj News Agency (MINA)