Anies Jadi Ketua Majelis Pembimbing Pramuka DKI Jakarta

Jakarta, MINA – Gubernur , Anies  Baswedan resmi dilantik sebagai Ketua Kepengurusan Majelis Pembimbing  Kwartir DKI Jakarta masa bakti 2019-2024 oleh Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Komjen Pol (purn) Budi Waseso, di Balaikota DKI Jakarta pada Selasa (23/3).

Dalam Kepengurusan Majelis Pembimbing tersebut, Anies ditemani tujuh orang anggotanya yang antara lain  Sekda Marullah Matali beserta jajarannya.

Selepas prosesi pelantikan, Anies juga melantik Pengurus Gerakan Pramuka Kwartir DKI Jakarta Masa Bakti 2019-2024, yang dipimpin oleh Fajar Pandjaitan.

Anies dalam kesempatan itu menyatakan komitmennya untuk memajukan Gerakan Pramuka di Ibu Kota sebagai pendidikan karakter yang berguna untuk melatih keterampilan berorganisasi sejak dini di lingkungan sekolah.

“Kami menyatakan akan terus dan tetap memegang komitmen untuk memajukan gerakan Pramuka di Jakarta. Apalagi kita menyadari bahwa di negara ini gerakan Pramuka ini memasuki masa-masa yang amat penting, karena kita sudah memasuki fase baru di masyarakat dalam melawan pandemi. Kita menilai gerakan pramuka merupakan salah satu ujung tombak dalam menjalankan kebiasaan baru. Izinkan dalam kesempatan ini kami sampaikan kepada seluruh pengurus untuk mari bersama-sama menjaga perhatian serius dalam bidang kepramukaan,” ujarnya.

Selain itu, ia juga mengapresiasi kiprah Kwartir Daerah Gerakan Pramuka yang tetap menjunjung tinggi Janji dan Kode Etik Pramuka dengan senantiasa dapat menempatkan diri pada situasi sesulit apa pun.

“Saya mintakan seluruh Pengurus Majelis Pembimbing Daerah bersama-sama dengan seluruh jajaran Kwartir Daerah di semua tingkatkan administrasi untuk memberikan perhatian yang utama kepada proses penyelenggaraan pendidikan kepramukaan dalam masa New Era Kebiasaan Baru yang segera akan dipraktekkan dalam kondisi realitas,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Komjen Pol (Purn) Budi Waseso juga menyampaikan DKI Jakarta memegang peran penting untuk membantu memajukan Pramuka di saat  memasuki usia ke-60 gerakan ini.

Hal ini karena Gerakan Pramuka di Jakarta sangat vital perannya dalam sejarah berdirinya Pramuka, ditandai penyerahan panji Pramuka oleh Presiden Soekarno pada Sri Sultan Hamengkubuwono IX selaku Kepala Kwartir Nasional pertama pada tahun 1961.

“Saya harap semangat tersebut ada dalam diri teman-teman untuk memajukan Pramuka sebagai organisasi pendidikan non formal dan membantu membentuk karakter kaum muda melalui kegiatan kegiatan kepramukaan. Demikian pula semangat untuk terus berbakti tanpa henti sejalan dengan tema peringatannya adalah pramuka berbakti dalam memasuki adat kebiasaan baru, saya mengajak kita semua untuk terus berbakti tanpa henti sesuai dengan kemampuan kita masing-masing,” kata Budi Waseso. (T/R7/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: sri astuti

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.