Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anies: Kosentrasi Kami Pada Penanganan Korban Banjir

Rendi Setiawan - Selasa, 25 Februari 2020 - 12:58 WIB

Selasa, 25 Februari 2020 - 12:58 WIB

6 Views

Jakarta, MINA – Setelah diguyur hujan selama hampir dua hari, DKI Jakarta dikepung banjir hari ini. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan Pemprov DKI Jakarta telah bekerja menangani banjir. Mereka bekerja sejak dini hari tadi.

“Sejak dini hari seluruh jajaran Pemprov bekerja di lapangan untuk membantu evakuasi daerah-daerah terdampak. Kedua, membangun pos pengungsian, pos kesehatan dan pasokan kebutuhan pokok bagi seluruh masyarakat. Kita siapkan di semua tempat,” kata Anies.

Saat meninjau Pintu Air Manggarai, Jakarta, Selasa (25/2), Anies mengatakan, konsentrasi pihaknya saat ini menangani korban banjir. Sekarang konsentrasi pada penanganan, cuaca seperti ini masih akan terjadi beberapa waktu ke depan.

Dia mengungkapkan, lebih dari 200 RW di Jakarta terdampak banjir. Jumlah itu kurang dari 10 persen dari total keseluruhan RW yang ada di Jakarta.

Baca Juga: Jelang Libur Nataru, Terminal Bekasi Berlakukan Ram Check Bus

“Saat ini Jumlah RW terdampak masih bergerak terus, tapi di atas 200 RW yang terdampak dari 2.738 RW yang ada di Jakarta,” kata Anies.

Hujan deras yang mengguyur kawasan Ibukota DKI Jakarta dan sekitarnya sejak Senin (24/02) dini hari hingga Selasa (25/02) pagi mengakibatkan sejumlah kawasan di Jabodetabek terendam banjir.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) juga telah mengeluarkan peringatan dini terkait adanya hujan lebat yang disertai angin kencang dan petir di wilayah ibukota yang berlaku hingga Rabu (26/2).

Selain mengimbau warga agar menyiapkan strategi dan mitigasi bencana banjir, BNPB juga mengajak masyarakat agar turut aktif melaporkan kejadian banjir untuk memudahkan pemetaan dan jangkauan tim lapangan melalui Petabencana.id.

Baca Juga: Menag RI dan Dubes Sudan Bahas Kerja Sama Pendidikan

Lebih lanjut, melalui situs yang dikembangkan oleh BNPB itu warga juga dapat memantau perkembangan banjir terkini secara langsung.

Apabila warga memerlukan bantuan evakuasi bisa menghubungi Call Centre yang tersedia masing-masing; 112 untuk Pemda Kab/Kota, 115 untuk Basarnas, 119 untuk Gadar Kemenkes, 110 untuk Polri, 113 untuk Damkar, dan 021-51010-112 untuk BNPB. (L/R2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Mendikti Sampaikan Tiga Arah Kebijakan Pendidikan Tinggi Indonesia

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia