Jakarta, MINA – Kepala Badan Pelaksana Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), Fadlul Imansyah mengungkapkan saat ini antrean jamaah haji Indonesia telah mencapai 5,4 juta orang.
“Panjangnya daftar antrian jamaah haji itu merupakan peluang sekaligus menjadi tantangan bagi ekosistem perhajian, ” kata Fadlul di Jakarta baru-baru ini.
Untuk itu, Bank Penerima Setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPS BPIH) memainkan peran strategis dalam pelayanan jamaah haji.
Antrean haji yang mencapai 5,4 juta orang membuat waktu tunggu berangkat ke tanah suci bertambah menjadi 25-30 tahun,
Baca Juga: Ketua BAZNAS RI: Konsep Green Zakat Sejalan Dengan Al-Qur’an
“Inilah yang perlu kita carikan solusinya, untuk membantu umat muslim Indonesia melaksanakan rukun Islam kelima melalui produk dan layanan perbankan Syariah,” tambah Fadlul.
Menurutnya, kiprah BPKH selama tujuh tahun terakhir tentu tidak lepas dari peran BPS-BPIH sebagai garda terdepan dalam menerima setoran haji jamaah Indonesia.
“Dari sisi bisnis, ini tentu menjadi pangsa pasar yang besar untuk digarap BPS BPIH,” tuturnya.
Baca Juga: Keluarga Petugas Haji yang Wafat Dapat Santunan
Mi’raj News Agency (MINA)