Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arab Ortodoks Yerusalem: Pasukan Israel Lecehkan Perayaan “Sabtu Suci”

sajadi - Ahad, 24 April 2022 - 09:21 WIB

Ahad, 24 April 2022 - 09:21 WIB

23 Views

Yerusalem, MINA – Lembaga Ortodoks Arab di Yerusalem mengutuk tindakan polisi pendudukan Israel yang dianggap melecehkan mereka yang merayakan Sabtu Suci di Christian Quarter, Kota Tua, Sabtu (23/4).

Dalam sebuah pernyataan seperti dikutip Wafa, lembaga tersebut mengatakan, pasukan Israel mempersempit ruang gerak jamaahnya dengan mendirikan pos pemeriksaan di gang-gang Kota Tua dan semua jalan menuju Christian Quarter.

“Perilaku polisi pendudukan datang sebagai balas dendam setelah penolakan di Mahkamah Agung yang mewajibkan polisi secara bebas mengizinkan para jamaah tanpa hambatan ke Kota Tua,” bunyi pernyataan itu.

Arab Ortodoks menekankan, izin polisi dengan stempel pendudukan adalah campur tangan terang-terangan dalam urusan gereja.

Baca Juga: Pengadilan Tinggi Israel Perintahkan Netanyahu Tanggapi Petisi Pengunduran Dirinya

Penggunaan kekuatan berlebihan polisi pendudukan bertujuan untuk membatasi pergerakan dan mencegah perayaan.

Hal tersebut melanggar hak asasi manusia yang paling mendasar yaitu kebebasan beribadah dan pelanggarannya terhadap Undang-Undang Internasional Hak Asasi Manusia.

Kepala Klub Ortodoks Arab di Yerusalem, Musa Jarjoui menekankan, perayaan di Kota Tua dan gereja-gerejanya adalah warisan budaya Palestina yang khas dan warisan budaya yang tidak dapat diabaikan.

“Praktik-praktik ini mengarah untuk penghapusan kebebasan bergerak dan hak bergerak orang Palestina dalam beribadah di Kota Tua, di mana semua sekte dan semua bangsa dari seluruh dunia berkumpul di tempat suci ini,” kaya Musa. (T/RE1/P1)

Baca Juga: Sejumlah Jenazah di Makam Sementara Dekat RS Indonesia Hilang

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda