Riyadh, MINA – Arab Saudi akan membuka kembali kedutaan besar di Qatar dalam beberapa hari.
Hal itu disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Kerajaan Pangeran Faisal bin Farhan pada Sabtu (16/1) selama konferensi pers bersama dengan mitranya dari Yordania di Riyadh. Demikian Al Arabiya melaporkan.
Para pemimpin enam anggota Dewan Kerjasama Teluk (GCC) menandatangani deklarasi AlUla pada akhir KTT Teluk ke-41, mengakhiri perselisihan dengan Qatar dan memulihkan hubungan penuh dengannya.
Arab Saudi secara resmi membuka kembali wilayah udara, perbatasan darat dan lautnya ke Qatar pada 4 Januari, dengan penerbangan komersial dilanjutkan antara Riyadh dan Doha pada 14 Januari.
Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan
UEA, Arab Saudi, Bahrain, dan Mesir, telah memutuskan hubungan diplomatik, perdagangan dan transportasi dengan Qatar pada Juni 2017, menuduh Doha akan dukungannya terhadap terorisme. (T/Hju/P
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza