Buenos Aires, MINA – Pemerintah Argentina mengutuk agresi Israel terhadap Jalur Gaza yang terkepung, selama tiga hari berturut-turut, menyebabkan puluhan warga sipil meninggal dan luka-luka, termasuk anak-anak dan perempuan.
“Pemerintah Argentina mengirimkan seruan mendesak kepada para pihak untuk menghindari konfrontasi meningkat yang mengarah pada memperburuknya situasi kemanusiaan di wilayah itu,” kata Kementerian Luar Negeri Argentina dalam pernyataannya, Kamis (11/5).
Pernyataan tersebut menggambarkan peningkatan “kekerasan” di wilayah tersebut, tahun ini telah menyebabkan kematian lebih dari 100 warga Palestina, sebagai “mengkhawatirkan”, demikian Middle East Monitor.
Kemenlu Argentina mengucapkan turut”belasungkawa kepada keluarga korban” dan “solidaritasnya dengan rakyat Palestina.”
Baca Juga: Sejumlah Jenazah di Makam Sementara Dekat RS Indonesia Hilang
“Kehidupan warga sipil harus dilindungi dalam segala keadaan, dan bahwa (Israel) harus menghormati hukum kemanusiaan internasional, terutama prinsip perbedaan dan proporsionalitas,” tegasnya.
Pernyataan tersebut menegaskan kembali komitmen Argentina untuk membangun perdamaian yang adil dan final dalam konflik Palestina-Israel, sesuai dengan hukum internasional dan resolusi Majelis Umum dan Dewan Keamanan PBB yang relevan. (T/R4/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Roket Hezbollah Hujani Tel Aviv, Warga Penjajah Panik Berlarian