AS Minta Warganya Sementara Hindari Kota Tua Yerusalem

Yerusalem, MINA – Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Israel meminta warganya untuk tidak mengunjungi hingga pemberitahuan lebih lanjut.

“Karena insiden keamanan sering terjadi tanpa peringatan, warga AS sangat dianjurkan untuk tetap waspada dan mengambil langkah yang tepat untuk meningkatkan kesadaran keamanan mereka,” demikian dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari Anadolu Agency, Rabu (24/11).

“Karena insiden keamanan baru-baru ini di dan sekitar Kota Tua Yerusalem, pegawai pemerintah AS dan anggota keluarga mereka telah disarankan untuk menghindari Kota Tua sampai pemberitahuan lebih lanjut,” imbuh pernyataan itu.

Pada Ahad (21/11), terjadi baku tembak  antara Pejuang Palestina dan Tentara Zionis Israel di Yerusalem yang menewaskan seorang tentara Israel dan seorang pejuang Palestina.

Dalam baku tembak tersebut, seorang Pejuang Palestina, Syeikh Fadi Abu Sukhedem syahid ditembak mati oleh pasukan Zionis Israel.

Tidak hanya menewaskan dari pihak Pejuang Kemerdekaan Palestina saja, kejadian tersebut juga menewaskan satu pasukan Zionis Israel dan tiga mengalami luka-luka.

Situasi yang terjadi di Yerusalem saat ini terus ramai akibat protes yang terus dilakukan oleh para Pejuang Kemerdekaan Palestina, mereka menentang penghancuran rumah warga sekitar yang dilakukan oleh para Tentara Zionis Israel, yang telah mereka lakukan selama puluhan tahun. (T/RE1/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)