
Foto: Kemlu RI
Singapura, MINA – Para Pemimpin ASEAN (Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara) akan kembali bertemu dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-32 ASEAN di Singapura, pada tanggal 25-28 April 2018.
Singapura sebagai Ketua ASEAN 2018 telah menyampaikan rencana program kegiatan dan dokumen yang akan dihasilkan pada KTT ke-32 pada ASEAN Joint Consultative Meeting and Related Meetings (JCM) di Singapura baru-baru ini. Demikian keterangan pers Kemlu RI yang dikutip MINA , Sabtu (10/3).
Pada KTT ke-32 ASEAN, Pemimpin ASEAN dijadwalkan untuk membahas salah satu usulan untuk membentuk ASEAN Smart Cities Network (ASCN). Bagi Indonesia, kerja sama tersebut dapat mengurangi development gap dan sejalan dengan agenda nasional dalam rangka meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Untuk itu, Indonesia mendukung gagasan tersebut dan telah menominasikan 3 (tiga) smart cities yaitu, Jakarta, Banyuwangi dan Makassar.
Baca Juga: [Bedah Berita MINA) Pakistan vs India Memanas, Ancaman Perang Nuklir
Selain persiapan KTT ke-32 ASEAN, JCM juga membahas persiapan ASEAN-Australia Special Summit pada tanggal 17-18 Maret 2018, di Sidney, Australia. Selanjutnya JCM mengesahkan revisi Kerangka Acuan JCM untuk menegaskan mandat JCM dalam mendukung ASEAN Coordinating Council (ACC) menangani isu-isu strategis lintas sektor dan beririsan (cross-sectoral and cross-cutting issues).
Pada kesempatan tersebut, Sekretariat ASEAN (ASEC) dan negara anggota ASEAN menyampaikan penghargaan tinggi kepada Pemerintah Indonesia atas komitmen dan kontribusi yang diberikan dalam pendanaan konstruksi dan furnishing gedung baru ASEC. Saat ini pembangunan gedung baru Sekretariat ASEAN telah mencapai tahap konstruksi dan ditargetkan selesai pada tahun 2019.
JCM merupakan pertemuan konsultatif bagi tiga pilar Masyarakat ASEAN, yaitu Masyarakat Politik Keamanan ASEAN, Masyarakat Ekonomi ASEAN dan Masyarakat Sosial Budaya ASEAN yang dihadiri oleh Pejabat Senior dari masing-masing pilar.(R/R04/P1)
Baca Juga: Kepala Militer India dan Pakistan Adakan Pembicaraan di Tengah Ketegangan
Mi’raj News Agency (MINA)