New Delhi, 10 Rabi’ul Awwal 1436/1 Januari 2015 (MINA) – Pria pemeran teroris dalam latihan “anti-teror” di negara bagian Gujarat, India, memicu kemarahan di kalangan politisi Muslim di negara itu.
Rekaman video yang diunggah media India Today, Kamis (1/1), menunjukkan pemeran teroris memakai topi songkok tradisional seperti yang dikenal secara luas dan terkait dengan komunitas Muslim di India.
India Today melaporkan, rekaman video diperoleh dari latihan yang dilakukan di kota Surat pada Sabtu (27/12), Al Jazeera yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Insiden ini menuai kemarahan dalam lingkaran politik dalam negeri.
Baca Juga: Kebakaran Pesawat Korea Selatan, Tujuh Orang Terluka
“Jenis tindakan ini menyulut kemarahan massa,” kata Mehboob Ali Sufi Baba, Ketua Cabang minoritas partai BJP di Gujarat.
Menanggapi laporan media, Pradeep Sejul, wakil inspektur polisi mengatakan kepada wartawan, insiden itu harusnya bisa dihindari dan tidak seharusnya terjadi.
“Itu adalah kesalahan yang bisa dihindari. Kami menjamin Anda bahwa jika seseorang sengaja membuat kesalahan, kami akan mengambil tindakan terhadapnya,” katanya.
Polisi di negara bagian Gujarat yang sedang mempersiapkan dua acara besar, mereka bersiaga tinggi setelah laporan intelijen melaporkan wilayah itu rentan oleh serangan teror.
Baca Juga: 354 Sekolah di Bangkok Libur Imbas Polusi Udara
Sebelumnya, ketegangan di negara itu meningkat setelah pekan lalu, seorang pria Hindu berpose menjadi seorang Muslim di Twitter dan mengklaim telah meledakkan sebuah bom di kota selatan Bangeluru.(T/P001/R03)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Pertama di Asia Tenggara, UU Kesetaraan Pernikahan Sesama Jenis Berlaku di Thailand