Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Australia Tinjau Ulang 66 Izin Ekspor Militer ke Israel

Widi Kusnadi Editor : Arif R - 6 menit yang lalu

6 menit yang lalu

3 Views

Canberra, MINA – Pemerintah Australia tengah melakukan peninjauan ulang terhadap 66 izin ekspor militer ke Israel yang telah disetujui sebelum konflik terbaru di Gaza.

The Guardian melaporkan pada Sabtu (19/10) menurut sejumlah sumber, Kementerian Pertahanan Australia sedang menilai setiap izin berdasarkan kasus per kasus, dengan mempertimbangkan kewajiban internasional negara tersebut, termasuk terkait hak asasi manusia.

“Seiring dengan perkembangan situasi di Timur Tengah, Australia terus memeriksa izin ekspor yang telah ada sebelumnya ke Israel untuk memastikan bahwa izin tersebut sesuai dengan pendekatan kami yang matang,” kata juru bicara Kementerian Pertahanan Australia.

Australia telah berulang kali menyampaikan bahwa mereka tidak memasok senjata atau amunisi ke Israel sejak perang di Jalur Gaza pecah pada Oktober 2023. Kementerian Pertahanan Australia juga mengatakan bahwa Canberra bukanlah eksportir pertahanan utama ke Israel.

Baca Juga: 30.000 Massa di London Demonstrasi Tolak Genosida di Gaza

Saat ini, sekitar 66 izin dari total 247 yang diterbitkan sejak 2019 masih berlaku, termasuk barang-barang seperti perangkat elektronik, perangkat lunak, dan peralatan dengan fungsi ganda yang dapat digunakan untuk kepentingan sipil dan militer.

Peninjauan tersebut dilakukan setelah adanya permohonan dari Pusat Keadilan Internasional Australia (ACIJ) kepada menteri pertahanan, Richard Marles, pada bulan April yang meminta pencabutan semua izin ekspor ke Israel dan ke negara lain yang mungkin nantinya menyediakan persenjataan bagi Israel.[An]

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Drone dari Lebanon Hantam Kediaman Netanyahu

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Asia