Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

AWG Kirim Tim Konstruksi Pembangunan RSIA di Gaza April Mendatang

Lailatul Mukarromah Editor : Ali Farkhan Tsani - 25 detik yang lalu

25 detik yang lalu

0 Views

Desain Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Indonesia yang akan dibangun di Gaza City, Palestina.(Foto: Maemuna Center)

Jakarta, MINA – Aqsa Working Group (AWG) melalui sayap kemuslimatan Maemuna Center menginisiasi pembangunan Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Indonesia di Gaza dan akan mengirimkan tim konstruksi pada April mendatang.

Hal itu disampaikan oleh Ketua Presidium AWG, M. Anshorullah dalam konferensi pers yang berlangsung di Kantin Diplomasi, Kementerian Luar Negeri RI, Jakarta, Jumat (14/3) sore.

Tim konstruksi yang akan menangani pembangunan RSIA ini adalah Ar. Riza A Chairil sebagai arsitek perencana utama RSIA Indonesia, dan Ir. Edy Wahyudi, yang sebelumnya memiliki pengalaman sebagai Site Manager Rumah Sakit Indonesia di Gaza Utara, akan kembali berperan sebagai Ketua Tim Konstruksi RSIA.

Sementara rencana peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan RSIA Indonesia di Gaza akan dilakukan pada pertengahan atau akhir April 2025.

Baca Juga: Parlemen Indonesia Perkuat Diplomasi Internasional untuk Kemerdekaan Palestina

Selain itu, perwakilan dari berbagai pihak, termasuk perwakilan Pemerintah Palestina dan Indonesia, akan hadir untuk menegaskan komitmen dalam proyek kemanusiaan ini.

Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Indonesia akan dibangun di atas tanah wakaf seluas 5.000 m², yang diberikan oleh Kementerian Kesehatan Palestina. Lokasinya berada di dekat Rumah Sakit Anak Al-Rantisi (Al-Rantisi Children Hospital) di Gaza City.

Rumah sakit ini akan terdiri dari empat lantai, termasuk basement, dengan luas total bangunan mencapai 10.310 m².

Pembangunan RSIA ini membutuhkan dana sebesar Rp.402 Miliar, dengan tahap awal penggalangan dana sebesar Rp.201 Miliar. Sejumlah organisasi kemanusiaan dan lembaga zakat di Indonesia telah menyatakan komitmennya untuk mendukung penggalangan dana ini.

Baca Juga: Kemdiktisaintek Targetkan 847.333 Mahasiswa Penerima Beasiswa KIP Kuliah 2025

Proyek RSIA Indonesia merupakan bagian dari Kampanye Nasional Indonesia untuk Palestina; Solidaritas, Aksi Nyata, dan Harapan Baru, yang diluncurkan oleh Kementerian Luar Negeri RI dan didukung oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Zakat Nasional (Baznas), serta lebih dari 30 organisasi kemanusiaan Indonesia.

Bangunan RSIA Indonesia ini memiliki tiga nilai sekaligus yaitu strategis, memiliki dampak besar bagi rakyat Palestina di Gaza, dan bermakna simbolik Indonesia.

Dalam kesempatan tersebut, Direktur Timur Tengah Kemlu RI Ahrul Tsani Fathurrahman menegaskan dukungannya pada pembangunan RSIA Indonesia yang menjadi pekerjaan besar dalam Kampanye Nasional Indonesia untuk Palestina.

“Salah satu pekerjaan besar untuk Gaza yang telah diusulkan agar ditangani bersama oleh organisasi dan lembaga amal kemanusiaan Indonesia, adalah pembangunan Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Indonesia di Gaza City. Kami mengapresiasi Aqsa Working Group dan Maemuna Center yang memulai inisiatif dan mendorong kerja besar ini,” ujar Ahrul.

Baca Juga: Rencana Groundbreaking Pembangunan Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Indonesia di Gaza April Mendatang

Ketua Presidium AWG, M. Anshorullah, menekankan bahwa dukungan masyarakat Indonesia sangat diperlukan untuk mewujudkan rumah sakit ini.

“Kami mengajak seluruh elemen bangsa, dari individu hingga lembaga, untuk bersatu dalam aksi kemanusiaan ini. Setiap bantuan, sekecil apa pun, akan membawa dampak besar bagi ibu dan anak-anak Gaza yang membutuhkan layanan medis. RSIA Indonesia akan menjadi tanda cinta rakyat Indonesia untuk bangsa Palestina” ungkapnya.

Maemuna Center Indonesia dan Aqsa Working Group (AWG) mengajak seluruh masyarakat untuk berkontribusi dalam aksi nyata ini. Dengan semakin memburuknya situasi di Gaza, bantuan yang diberikan akan menjadi harapan bagi ribuan ibu dan anak yang membutuhkan layanan kesehatan.

“Bersama, kita dapat mewujudkan Rumah Sakit Ibu dan Anak Indonesia di Gaza sebagai simbol kepedulian dan kemanusiaan dari bangsa Indonesia,” katanya. []

Baca Juga: Kemlu Apresiasi Pembangunan RSIA di Gaza

 

Mi’raj News Agency (MINA) 

Baca Juga: Penyaluran Tunjangan Guru ASN Daerah Langsung Ke Rekening Guru

Rekomendasi untuk Anda