Banda Aceh, MINA – Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa’aduddin Djamal mengatakan, harga bahan pokok di Kota Banda Aceh masih relatif stabil menjelang Ramadhan.
Hal ini berdasarkan hasil pengecekan oleh Wali Kota Banda Aceh, bersama Kepala Bulog Aceh dan Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kota Banda Aceh di Pasar Al-Mahirah , Selasa (17/2).
Pada saat pengecekan tersebut, Illiza berinteraksi langsung dengan para pedagang untuk mengetahui harga sejumlah kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, cabai, bawang, dan ayam. Hasilnya, ia menemukan bahwa harga sebagian besar komoditas masih relatif stabil.
Illiza menjelaskan harga minyak goreng jenis ‘Minyak Kita’ masih dijual dengan harga normal Rp17 ribu.
Baca Juga: Gempa Magnitudo 5,2 Hentak Aceh
Sementara itu, komoditas seperti cabai dan bawang merah justru mengalami penurunan harga.
“Untuk cabai yang sebelumnya sempat menyentuh angka Rp60 ribu/kilo, kini dijual menjadi Rp32 ribu dan cabai hijau Rp24 ribu. Sementara untuk bawang merah dijual Rp40 ribu per kilonya,” jelas Illiza.
Namun, kata Illiza terjadi kenaikan pada komoditas ayam, yang naik Rp5 ribu dan dijual dengan harga Rp60 ribu per kilogram.
Illiza berharap harga kebutuhan pokok tidak mengalami gangguan yang signifikan. Ia juga memastikan kondisi inflasi kota tetap terkendali dan angkutan umum saat mudik Ramadhan akan berjalan lancar.
Baca Juga: Prediksi Cuaca Jakarta Kamis Ini Mayoritas Berawan
“Jadi sebelum retret nanti, saya mengunjungi pasar dulu, dengan harapan dinas melakukan pemantauan,” ujarnya. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Ulama Palestina: Zionis Israel Dipermalukan dalam Perang di Gaza