Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bahasa Indonesia Hadir di Cairo International Book Fair 2017

Nidiya Fitriyah - Selasa, 7 Februari 2017 - 10:41 WIB

Selasa, 7 Februari 2017 - 10:41 WIB

491 Views ㅤ

Kairo, 9 Jumadil Awwal 1438/7 Februari 2017 (MINA) – Dalam acara Cairo International Book Fair 2017, bahasa Indonesia menjadi salah satu bahasa yang hadir di festival akbar tahunan tersebut.

Seminar bedah buku yang diselenggarakan oleh Tim Al-Azhar Centre for Translation (ACT) divisi Bahasa Indonesia atau lebih dikenal dengan Pusat Terjemah Al-Azhar menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantarnya. Seminar ini diadakan pada Rabu (1/2) di Hall 4, Stand 4, Cairo International Book Fair, di ruang nadwah stand Al-Azhar.

Kegiatan ini dihadiri oleh Direktur Al-Azhar Centre for Translation (ACT), Prof. Yusuf Amir, Koordinator Pusat Terjemah Al-Azhar, Yusuf Amin dan kepala PUSKIN (Pusat Kebudayaan Bahasa Indonesia), Wahyudi serta Fungsi Protokoler KBRI, Winratno, demikian KMA Mesir melaporkan, yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Selasa (7/2).

“Alhamdulillah acara dipadati oleh banyak pengunjung, peserta sangat antusias mengikuti seminar bedah buku, bahkan turut serta PPMI, Wihdah, dan mahasiswa ASEAN lainnya, seperti Malaysia, Brunei Darusalam, Thailand dan Singapura yang mengikuti acara sampai akhir,” ujar Yusuf Amin dalam sambutannya.

Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah

Acara bedah buku ini mengenalkan tiga buku yang diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia. Pertama, Pilar-Pilar Islam karya Prof. Dr. Ahmad Al-Thayyib, kedua, Teori Perang dalam Islam karya Imam Muhammad Abu Zahrah, dan ketiga, Manusia dan Norma karya Prof. Dr. Mahmud Hamdi Zaqzuq.

Al-Azhar Centre for Translation (ACT) sendiri merupakan anak lembaga Al-Azhar yang baru didirikan pada 3 Oktober 2016. Lembaga ini sengaja dibentuk untuk memperteguh risalah Al-Azhar dan menyebarluaskannya serta juga membangun peradaban Islam yang baik di seluruh dunia.

Selain menerjemahkan buku, ACT juga memiliki program kerja lainnya seperti menjadi penerjemah langsung dalam berbagai event dan bertanggung jawab dalam pengalihan bahasa secara legal Setiap lembaga yang berada di bawah naungan Al-Azhar.

Terhitung tahun ini, ACT telah memiliki banyak divisi bahasa, antara lain: Inggris, Perancis, Italia, Persia, Ibrani, Bahasa Indonesia, Turki, Urdu, Spanyol, Yunani dan Pashto.(L/R04/RS1)

Baca Juga: Faksi-Faksi Palestina di Suriah Bentuk Badan Aksi Nasional Bersama

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Palestina
Dunia Islam
Palestina
Internasional